Bola.com, Lombok Tengah - Suzuki Ecstar kembali mendapatkan kabar tidak menyenangkan dalam tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Setelah kehilangan dua mekanik akibat positif COVID-19 pada Sabtu (12/2/2022), Joan Mir yang berstatus pembalap Suzuki Ecstar mengalami gangguan pencernaan pada Minggu (13/2/2022).
Suzuki mengabarkan kondisi Joan Mir lewat Twitter. Juara dunia Moto3 2017 dan MotoGP 2020 itu mulai merasa tidak enak badan sejak pagi hari sebelum berangkat ke Mandalika.
Dia lalu diperiksa oleh dr. Michele Zasa yang juga merupakan pimpinan Clinica Mobile.
Dengan gejala sakit perut dan muntah-muntah, dr. Zasa menduga Joan Mir mengalami keracunan makanan. Untuk sementara waktu, rider asal Spanyol tersebut telah diberikan obat-obatan.
Joan Mir Absen pada Tes Hari Ketiga
Kabar terbaru, Joan Mir absen dalam tes hari ketiga pada Minggu (13/2/2022).
"Joan Mir menderita masalah pencernaan pagi ini, dengan gejala sakit perut dan muntah-muntah. Dr. Michele Zasa dari Clinica Mobile menduga ini akibat keracunan makanan," tulis Suzuki Ecstar via Twitter.
"Joan akan dirawat dengan obat untuk saat ini. Mohon dicatat tak ada alasan untuk menduga bahwa ini karena Covid-19. Kabar terbaru akan kami rilis segera," jelasnya.
Seorang warganet meyakini bahwa Joan Mir terkena COVID-19, namun Suzuki kembali memastikan bahwa itu bukan penyebab gangguan pencernaan yang melanda sang pembalap.
"Kami memercayai diagnosa dari dokter-dokter yang ada di sirkuit, yang mengorelasikan gejala-gejala yang dialami Joan Mir. Namun, kami tetap dengan ketat mengikuti protokol Covid-19 seperti biasa," ungkap Suzuki Ecstar.
Sumber: Twitter Suzuki Ecstar
Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya, Minggu 13/2/2022)