Bola.com, Jakarta - Tiga calon pemain naturalisasi Timnas Indonesia beraksi di Eropa pada pekan lalu. Sandy Walsh dan Tijjani Reijnders mampu berjaya, namun Jordi Amat justru hilang dari peredaran.
Sandy Walsh bermain sebagai starter dan tampil penuh ketika KV Mechelen membantai KV Oostande 3-0 dalam pekan ke-27 Jupiler Pro League atau kasta teratas Liga Belgia pada Sabtu (12/2/2022) di AFAS Stadion.
Partai melawan KV Oostande menjadi penampilan ke-24 Sandy Walsh dari 25 pertandingan KV Mechelen di Liga Belgia. Kontribusi bek berusia 26 tahun itu lumayan menonjol dengan perolehan dua gol dan lima assists.
Sementara itu, Tijjani Reijnders beraksi sebagai pengganti saat AZ Alkmaar melumat Go Ahead Eagles 4-1 dalam pekan ke-22 Eredivisie atau divisi teratas Liga Belanda pada Minggu (13/2/2022) di De Adelaarshorst.
Tijjani Reijnders masuk pada menit ke-77 untuk bertukar tempat dengan Jesper Karlsson ketika AZ Alkmaar sudah unggul 3-1.
Tijjani Reijnders masih belum mampu menembus tim inti AZ Alkmaar. Gelandang berusia 23 tahun itu kerap diplot sebagai pelapis. Dalam 22 partai di Eredivisie, Reijnders bermain 21 kali namun hanya lima kali sebagai starter.
Jordi Amat Tanpa Kabar
Adapun, Jordi Amat nihil dalam skuad KAS Eupen dalam pekan ke-27 Jupiler Pro League ketika dibungkam KAA Gent 0-1, Sabtu (12/2/2022) di Kehrweg-Stadion.
Jordi Amat selalu absen dalam tiga partai terakhir KAS Eupen di Liga Belgia. Penyebab bek berusia 30 tahun itu tidak bermain belum terungkap.
Bola.com sempat menelusuri kata kunci Jordi Amat melalui Google Belgia, namun tidak menemukan penjelasan mengapa pemain asal Spanyol itu menghilang dari skuad KAS Eupen.
Jordi Amat berstatus tulang punggung KAS Eupen pada musim ini. Mantan palang pintu Swansea City itu bermain 22 kali dari 27 pertandingan di Liga Belgia.
Proses Naturalisasi
Di sisi lain, PSSI sedang memproses naturalisasi Sandy Walsh dan Jordi Amat untuk Timnas Indonesia. Dokumen keduanya telah diserahkan ke Kemenpora dan juga sudah mendapatkan persetujuan.
Sedangkan untuk Tijjani Reijnders, PSSI masih mendalami garis keturunan dari pemain berusia 23 tahun itu sebelum meminta dokumen dan memproses naturalisasinya.
Tijjani Reijnders dikabarkan punya darah Indonesia dari ibunya yang disebut keturunan Ambon, Maluku. Dia juga punya adik bernama Eliano Reijnders yang bermain untuk kontestan Eredivisie, PEC Zwolle.
Baca Juga
Arsenal Tempel Liverpool dalam Perburuan Tijjani Reijnders dari AC Milan
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders Prediksikan AC Milan Akan Bungkam Juventus dan Bersaing Rebut Scudetto: Tijjani Bakal Cetak Gol
Gelandang Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Akan Sangat Indah jika Bisa Melawan Belanda dan Tijjani di Piala Dunia 2026