BRI Liga 1: Ini Pesan Eduardo Almeida yang Melecut Semangat Pemain Arema FC saat Kalahkan Persita

oleh Iwan Setiawan diperbarui 15 Feb 2022, 23:00 WIB
Kiper Arema FC, Eduardo Almeida. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Bola.com, Denpasar - Arema FC tidak didampingi pelatih kepala Eduardo Almeida ketika sukses menekuk Persita Tangerang 2-0 di pertandingan ke-25 BRI Liga 1 2021/2022, Selasa (15/2/2022) malam WIB.

Seperti diketahui, pelatih asal Portugal ini menjalani karantina mandiri karena gejala COVID-19. Ini bukan kali pertama Almeida absen memimpin Arema FC.

Advertisement

Laga sebelumnya, lawan Persiraja Banda Aceh, dia sudah absen. Namun waktu itu hasil imbang yang didapat tim berjuluk Singo Edan tersebut.

Lantas kali ini apa yang membuat pemain Arema FC bisa menekuk Persita tanpa kehadiran Almeida? Selain kerja keras pemain di lapangan, ternyata ada pesan penting yang diberikan sang pelatih. Sehingga Ahmad Alfarizi dkk terlecut semangat juangnya.

“Satu hal yang sangat bagus disampaikan Coach Almeida. Dia bilang, tanpa pelatih sepak bola tetap bisa berjalan. Tapi tanpa pemain, sepak bola tidak akan berjalan. Jadi, yang jadi penentu adalah pemain di lapangan,” kata pengganti sementara Almeida, FX Yanuar.

 

 

2 dari 4 halaman

Demi Satu Tujuan

Pemain Arema FC, Dendi Santoso (kiri) berebut bola dengan pemain Persita Tangerang, Moh. Edo Febriansyah saat laga pekan kesembilan BRI Liga 1 2021/2022 antara Arema FC melawan Persita Tangerang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (27/10/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Kalimat tersebut dianggap membuat pemain punya tanggung jawab lebih besar saat lawan Persita. Karena jika ingin tetap berada di puncak klasemen, mereka yang jadi penentunya.

Bukan faktor kehadiran pelatih kepala. Di bench pemain Arema, tampak Yanuar dan Kuncoro bergantian memberikan instruksi.

Selain itu, ada manajer ad interim Arema, Ali Rifki yang juga terlihat sibuk memberikan semangat.

“Intinya, kami semua terus berkomunikasi,” sambungnya.

3 dari 4 halaman

Berjuang Keras

Pemain Arema FC, Kushedya Hari Yudo (kiri) berebut bola dengan pemain Persita Tangerang, Taufiq Febriyanto saat laga pekan kesembilan BRI Liga 1 2021/2022 antara Arema FC melawan Persita Tangerang di Stadion Sultan Agung, Bantul, Rabu (27/10/2021). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Perjuangan pemain Arema saat lawan Persita tidak mudah. Ada dua pemain yang jadi korban karena cedera. Yakni Dedik Setiawan dan Rizky Dwi Febrianto.

Mereka tak sanggup melanjutkan pertandingan di babak kedua. Khusus Dedik, dia merupakan pemain pengganti yang harus ditarik keluar. Padahal Dedik baru 21 menit berada di atas lapangan.

Untungnya para pemain pengganti seperti Sandi Sute dan Ikhfanul Alam bisa mempertahankan keunggulan ini. Padahal bagi Alam, ini adalah laga pertamanya musim ini.

Sebab, mantan pemain Bhayangkara FC ini sebelumnya kalah bersaing dengan pelapis seperti Fabiano Beltrame dan Diego Michiels.

4 dari 4 halaman

Tengok Posisi Arema FC di BRI Liga 1