Dikeluhkan Pembalap MotoGP, Gravel Sirkuit Mandalika Diklaim Sudah Sesuai Standar Internasional

Bola.com, Jakarta - Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan Tbk, Novel Arsyad, buka suara mengenai kritikan terhadap kerikil gravel yang ada di lintasan Sirkuit Mandalika. Menurut Novel Arsyad, material kerikil untuk gravel sudah sesuai standar internasional yang digunakan pada MotoGP.

Sirkuit Mandalika mendapatkan keluhan dari para pembalap MotoGP saat mengikuti tes pramusim yang digelar pada 11-13 Februari 2022. Keluhan mayoritas berasal dari lintasan sirkuit yang kotor karena terdapat debu tebal dan batu kerikil.

Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, bahkan menyebut kerikil pada gravel di sisi lintasan Sirkuit Mandalika tajam seperti pisau. Jorge Martin yang terjatuh saat tes pramusim menyebut tak merasa nyaman ketika bersentuhan dengan gravelnya.

Namun, PT Pembangunan Perumahan Tbk sebagai kontraktor mengklaim kerikil gravel yang ada di Sirkuit Mandalika merupakan spesifikasi terbaik. Bahkan, gravelnya bisa merendam tergelincirnya pembalap ke pembatas lintasan.

"Kami sudah sesuaikan dengan spesifikasi yang ada. Untuk gravel yang di pinggir lintasan, sudah sesuai dengan gravel yang terbaik," kata Novel Arsyad pada konferensi pers virtual, Rabu (16/2/2022).

Sementara itu, Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, memastikan gravel yang dipakai pada tes pramusim MotoGP serupa dengan yang digunakan saat menggelar World Superbike (WSBK). Menurut Priandhi Satria, permasalahannya disebabkan ada perbedaan spesifikasi motor di WSBK dan MotoGP.

"Ini trek yang baru selesai, baru satu kali dipakai di WSBK. Power berbeda dengan MotoGP. Pasti di semua tempat trek baru ada kekurangan dan kelebihan. Dengan panjang 4,3 km memang ada bagian yang tidak cocok," ucap Priandhi Satria.