Bola.com, Jakarta - Performa Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2021/2022 kini sedang menurun. Mereka sudah melewati empat laga terakhir tanpa kemenangan. Yang lebih menyakitkan, mereka gagal menang dalam dua laga terakhir karena kebobolan gol menit terakhir.
Pertama terjadi di pekan ke-24 lalu saat ditahan imbang 2-2 oleh Persela Lamongan (10/2/2022). Terbaru, mereka harus puas mendapat satu poin lagi karena bermain imbang 3-3 kontra Persija Jakarta di pekan ke-25 (14/2/2022).
Pada empat laga terakhir, Persebaya Surabaya meraih hasil tiga seri dan satu kalah. Artinya, hanya tiga poin yang didapat atau kehilangan sembilan poin. Padahal, mereka sangat berkesempatan untuk menguasai klasemen jika mampu memenangi semua laga itu.
Tim Bajul Ijo kini berada di peringkat kelima dengan 45 poin dari 25 laga. Mereka tertinggal tujuh angka dari Arema FC di puncak klasemen dengan 52 angka. Striker gaek Samsul Arif masih optimistis timnya bisa bersaing untuk meraih titel BRI Liga 1.
“Kami sebagai pemain harus yakin (biasa mencapai juara) dalam segala kondisi. Tapi, kami harus realistis karena hasil terakhir sedikit memperkecil peluang kami untuk jadi juara BRI Liga 1 2021/2022,” kata pemilik nama lengkap Samsul Arif Munip itu.
“Masih ada sembilan pertandingan dan semua masih mungkin. Kalau kami mau bekerja keras dan memperbaiki kesalahan yang pernah kami buat, saya pikir kami masih bisa berbicara banyak. Minimal bisa bersaing di papan atas,” imbuh Samsul.
Sisakan Sembilan Laga
Kecolongan gol lawan di menit akhir saat sudah unggul merupakan kelemahan Persebaya saat ini. Konsentrasi para pemain juga terlihat menurun dan itu bisa dimanfaatkan oleh Persela. Hasilnya, tim lawan mampu membuyarkan kemenangan di depan mata.
Hal yang sama terjadi saat berjumpa Persija. Laga ini berlangsung sengit karena kedua tim saling serang sejak menit pertama hingga peluit panjang dibunyikan. Bahkan, kedua tim sempat bergantian unggul sebelum hasil pertandingan berakhir seri.
Hasil yang didapat oleh Persebaya ini masih membuat persaingan papan atas semakin ketat. Di bawah Arema FC, terdapat Bhayangkara FC (50 poin), Bali United (48 poin), dan Persib Bandung (47 poin).
Artinya, kans Persebaya untuk kembali meramaikan persaingan di lima besar masih sangat terbuka karena BRI Liga 1 menyisakan sembilan laga. Syaratnya tentu harus memetik kemenangan sebanyak-banyaknya demi mengoleksi lebih banyak poin.
Berikutnya, Persebaya akan berjumpa dengan Persiraja Banda Aceh, tim penghuni posisi juru kunci klasemen sementara. Duel pekan ke-26 BRI Liga 1 ini akan berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Sabtu (19/2/2022).