Bola.com, Jakarta - Tren buruk tengah membayangi Persebaya Surabaya dalam empat pertandingan terakhir. Tiga imbang dan satu kali kekalahan sama sekali tak mencerminkan kehebatan klub berjuluk Green Force tersebut.
Serangan Covid-19 yang menerpa klub-klub BRI Liga 1 2021/22 pada awal bulan ini menjadi penyebab catatan minor mereka. Bisa dibilang, Persebaya merupakan salah satu tim yang paling menderita terkena virus asal Tiongkok tersebut.
Saat bermain imbang tanpa gol kontra PSIS Semarang (2/2/2022), Persebaya hanya memiliki empat pemain cadangan. Empat hari berselang, mereka justru keok dari Persipura Jayapura meskipun beberapa pemain telah kembali.
Setelahnya, kesalahan di masa tambahan waktu membuat mereka gagal merebut kemenangan atas Persela Lamongan (10/2/2022) dan Persija Jakarta (14/2/2022). Dalam dua laga tersebut, kemenangan di depan mata pupus akibat gol di penghujung pertandingan.
Tentu kesalahan sama tak boleh diulangi lagi saat menghadapi juru kunci klasemen, Persiraja Banda Aceh di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Sabtu (19/2/2022) malam. Tetapi, apakah pertandingan ini bakal berjalan mudah bagi Arif Satria dkk?
Persiraja Bukan Lawan Sembarangan
Laskar Rencong, julukan Persiraja, memang masih terbenam di dasar klasemen BRI Liga 1. Tetapi secara permainan, anak asuh Sergio Alexander menjadi salah satu tim yang memiliki peningkatan paling pesat sepanjang putaran kedua.
Enam angka yang didapatkan dalam delapan pertandingan terbilang luar biasa bagi mereka. Sebab, Defri Riski dkk butuh 17 pertandingan putaran pertama untuk mengantongi poin yang sama. Menilik hal tersebut, Persiraja jelas berada di trek yang benar.
Hal itu pun telah diakui pelatih Madura United, Fabio Lefundes. Pria asal Brasil itu menilai permainan Persiraja tak memperlihatkan mereka sebagai salah satu tim lemah dan pantas berada di papan bawah.
“Kami melawan tim yang berada di dasar klasemen, tetapi kami tidak melihat itu. Ini (Persiraja) tim yang bagus. Kami senang bisa keluar dari sini (pertandingan) dan membawa tiga poin,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Persebaya Cari Modal Berharga Jelang Dua Derbi Jatim
Kembali ke Persebaya, anak asuh Aji Santoso tentu berharap meraih hasil bagus di laga kontra Persiraja. Mereka sangat membutuhkan suntikan moral sebelum menghadapi dua laga penting bertajuk Derbi Jawa Timur.
Pertarungan kontra Arema FC (23/2/2022) mungkin akan menentukan langkah mereka sebagai penantang gelar musim ini. Dua rival bebuyutan ini tengah bersaing di papan atas meski Singo Edan, julukan Arema FC boleh sedikit berbangga karena menguasai puncak klasemen.
Setelahnya, Persebaya bakal menutup seri keempat BRI Liga 1 2021/22 dengan menghadapi Madura United (28/2/2022). Walaupun secara rekor pertemuan Persebaya belum terkalahkan, Laskar Sape Kerrap, julukan Madura United, selalu punya potensi menyulitkan mereka.