Bola.com, Surabaya - Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, buka suara mengenai perkembangan proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh untuk Timnas Indonesia. Menurut Zainudin Amali, pihaknya masih menunggu kelengkapan dokumen dari PSSI.
Kemenpora sudah menerima berkas dokumen pendukung naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh pada 26 Januari 2022. Namun, Zainudin Amali menyebut ada sejumlah dokumen yang masih perlu dilengkapi agar bisa segera di proses ke kementerian terkait.
"Masih menunggu administrasi lengkap. Administrasi harus disiapkan federasi, kami menunggu saja," kata Zainudin Amali.
Untuk durasi proses naturalisasi, Zainudin Amali tak bisa memastikan waktu pastinya. Menurut Zainudin Amali, biasanya proses di Kemenkumham yang menyita banyak waktu.
"Kami sudah rapatkan dan sudah didorong ke kementerian terkait ke Kemensesneg juga. Biasanya di Kemenkumham yang sedikit lama karena mereka lebih detail dan teliti," ujar Zainudin Amali.
PSSI harus segera menyelesaikan kelengkapan dokumen pendukung naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh. Targetnya adalah kedua pemain tersebut sudah bisa membela Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia 2023 yang digelar Juni mendatang.
Karier Panjang
Zainudin Amali juga optimistis Timnas Indonesia bakal mendapatkan tambahan kekuatan dari hadirnya Jordi Amat dan Sandy Walsh. Menurut Zainudin Amali, keduanya masih punya waktu panjang untuk menunjukkan kualitas di skuad Merah Putih.
"Mereka ada durasi bermain sekitar 8 tahun. Itu masih bisa," prediksi Zainudin Amali.
Selain Jordi Amat dan Sandy Walsh, PSSI juga sedang mencari tambahan dua pemain lagi untuk dinaturalisasi. Satu di antaranya sudah dapat yakni Shayne Pattynama yang saat ini berkarier di Viking FK, kontestan Eliteserien atau divisi teratas Liga Norwegia.
Baca Juga