Liga Inggris: Mundur tapi Tak Jual Chelsea, Roman Abramovich Disebut demi Selamatkan Uang

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 27 Feb 2022, 16:30 WIB
Imbas perang antara Rusia vs Ukraina, bos besar The Blues, Roman Abramovich, secara mengejutkan menyatakan mundur dari kepemimpinannya di klub sepak bola Inggris, Chelsea. Berikut deretan trofi bergengsi yang telah diraih klub di bawah pria asal Rusia tersebut.

Bola.com, London - Roman Abramovich telah mundur dari kepengurusan Chelsea. Ia mengumumkan langkah tersebut dalam sebuah pernyataan pada Minggu (27/2/2022). Namun para penggemar percaya ada alasan licik di balik keputusan Abramovich.

Fans di media sosial memuji Abramovich karena melakukan hal yang benar untuk Chelsea, namun, beberapa percaya ada alasan licik di balik keputusan tersebut.

Advertisement

"Pernyataan Roman Abramovich - apa artinya..," tulis Pengguna Twitter @CFC_Willl via Express

"Pada dasarnya ini adalah strategi dari Roman agar pemerintah Inggris tidak mencoba untuk menghukumnya dengan menggunakan klub untuk melawannya, itulah sebabnya dia 'mengundurkan diri' dan tidak bertanggung jawab atas klub saat ini. Ini bagus untuk klub."

Tweet lain di bawah pegangan @louisellis1905 mengatakan: "Apa yang telah dilakukan Roman sangat pintar.

"Tidak dapat merebut klub dari Badan Amal Chelsea, jadi jika Inggris memutuskan untuk memberikan sanksi kepadanya, klub dilindungi 100%".

2 dari 5 halaman

Keuangan Klub Terancam

Gelar Piala Liga Inggris musim 2005 menjadi trofi pertama Chelsea di bawah kepemimpinan Roman Abramovich. Mereka menyabet tiga Piala Liga Inggris pada tahun 2005, 2007 dan 2015. (AFP/Ben Stansall)

Pengurus Yayasan Chelsea FC termasuk John Devine, Paul Ramos, Piara Powar, Emma Hayes, Sir Hugh Robertson dan Bruce Buck.

Abramovich tidak menjual klub, sebaliknya, menyerahkan kepengurusan, namun tidak jelas apa artinya itu.

Pernyataan itu muncul setelah laporan bahwa sanksi apa pun yang dijatuhkan terhadap Abramovich akan menjadi bencana bagi Chelsea.

Sebuah laporan di The Times mengatakan, jika orang Rusia itu didenda, itu bisa merugikan Chelsea. Klub terancam membayarnya 1,5 miliar poundsterling yang menjadi utangnya.

3 dari 5 halaman

Tak Jual Klub

Roman Abramovich dan Dasha Zhukova bertepuk tangan saat final Liga Champions antara Bayern Munich dan Chelsea, Jerman pada 19 Mei 2012. Abramovich dan Zhukova mengumumkan perceraiannya setelah 10 tahun menikah. (AP Photo/Matt Dunham)

Roman Abramovich belum menjual klubnya meski melepaskan kendalinya atas The Blues, menurut laporan media Inggris, The Sun, Minggu (27/2/2022).

Menyusul invasi Rusia ke Ukraina di bawah perintah Presiden Vladimir Putin, masa depan Abramovich di Chelsea tiba-tiba jatuh ke dalam ketidakpastian di tengah ketakutan akan sanksi keuangan.

Abramovich lalu mengumumkan bahwa ia menyerahkan kepengurusan klubnya kepada yayasan amal Chelsea, dengan Pemerintah Inggris diminta untuk membekukan aset pengusaha asal Rusia berusia 55 tahun itu.

Sementara, para penggemar Chelsea meminta kejelasan atas pernyataan Abramovich.

4 dari 5 halaman

Banjir Gelar

Chelsea - Roman Abramovich (Bola.com/Adreanus Titus)

The Sun melaporkan bahwa Abramovich masih menjadi pemilik juara Liga Champions musim lalu itu dan tidak berniat menjual klub tersebut.

Laporan tersebut menambahkan bahwa Abramovich juga tidak berharap akan terkena sanksi apa pun dan masih akan membantu klub untuk mendanai transfer di masa depan jika itu tetap terjadi.

Di era Roman Abramovich, Chelsea mengumpulkan 19 trofi utama sejak 2003 dan pengumumannya mundur sementara datang kurang dari 24 jam sebelum The Blues menghadapi Liverpool di final final Piala Carabao 2021/2022.

Sumber: Express, The Sun 

5 dari 5 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu