Bola.com, Jakarta - Pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan masukan dari Dorna dan FIM menyoal perlunya perbaikan permukaan aspal trek sirkuit Mandalika akan tuntas dieksekusi pada 10 Maret mendatang alias 10 hari jelang dihelatnya MotoGP seri Indonesia. Hal ini ditegaskan Dirut MGPA, Priandhi Satria, pada Minggu (27/2/2022) di Kick-OFF MotoGP Hub, Atrium Oval Epicentrum Jakarta.
Berbicara di hadapan para awak media, Priandhi yang akrab disapa Andi tersebut menyatakan bahwa sejak digelarnya sesi test event oleh Dorna pada 9-10 Februari silam koordinasi terus dilakukan secara intensif antara MGPA yang menggawangi kelayakan Sirkuit Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tersebut.
"Kami, MGPA dan ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation), berkoordinasi dengan pihak Dorna dan FIM (Federation Internastionale de Motocyclisme) sebagai pemilik ajang balapan MotoGP bahkan melalui sebuah WhatsApp Group. Praktis segala perkembangan yang kami kondisikan di Mandalika setiap waktunya mereka selalu tahu," tandas Andi.
"Sejak Dorna memutuskan roadmap peningkatan trek Mandalika dari fase B menuju A, langsung sehari sesudahnya lewat koordinasi yang cepat aspal datang terkirim dan sudah siap diaplikasikan namun eksekusinya tetap membutuhkan penjadwalan dari pihak PP dan kami optimistis jadwal penyelesaian pada 10 Maret mendatang bisa dipenuhi."
Berbicara lebih jauh tentang fungsi dan peran MotoGP Hub sebagai sentra informasi resmi dari MGPA dan ITDC, Andi menyebutkan bahwa sebelum media center dibuka di lokasi balapan di Mandalika Lombok, fungsi tersebut dijalankan oleh media center di lantai 2 atrium oval Epicentrum Jakarta.
"Ruangan di lantai 2 tersebut dilengkapi fasilitas komputer, internet, serta makanan-minuman yang diharapkan membuat rekan-rekan pers merasa nyaman dalam menyerap feeding berita resmi berupa foto, narasi, dan video yang kami sediakan dari sumber resmi MGPA setiap hari menjelang balapan. Sumber-sumber berita ini akurat dan dapat dipercaya serta langsung berasal dari perkembangan terbaru di lapangan," sebut Andi seraya mengingatkan bahwa media center itu dipersiapkan MGPA bersama Kominfo dengan dukungan dari pihak Pertamina.
Fasilitas untuk Wartawan
Kominfo, menurut Andi, akan mempunyai media center tersendiri di lokasi balap sehingga diharapkan dengan bekerja sama dengan MGPA keduanya akan dapat menyerap lebih dari 120-an wartawan dari media cetak, online, radio dan televisi yang tidak mendapatkan akreditasi dari Dorna karena slot yang harus dibagi oleh para peliput dari seluruh dunia.
"Wartawan dengan akreditasi lokal ini tetap memiliki akses ke lokasi tertentu di Sirkuit Mandalika meski tidak sama dengan cakupan yang Dorna berikan. Mereka akan kami akomodasi dengan shuttle bus khusus agar tidak ada kendala dalam transportasi. Semuanya kami lakukan dengan harapan pemberitaan tidak hanya mengenai MotoGP-nya saja tetapi juga mengenai Mandalika itu sendiri baik dari sisi teknis maupun human interest," kata Andi lagi.
Andi berharap dengan pemberitaan yang proporsional maka masyarakat akan mendapatkan informasi yang lengkap, berimbang dan sekaligus mengangkat harga diri bangsa serta Merah-Putih.human interest," kata Andi lagi.
Andi berharap dengan pemberitaan yang proporsional maka masyarakat akan mendapatkan informasi yang lengkap, berimbang dan sekaligus mengangkat harga diri bangsa serta Merah-Putih.
Baca Juga
Kekuatan Duet Pecco Bagnaia dan Marc Marquez di Ducati Hanya Bisa Disamakan Duo Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi
Rookie asal Thailand Ini Ceritakan Sensasi Kali Pertama Coba Motor MotoGP: Seperti Serangan Jantung
Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2025: Banyak Perubahan! Marc Marquez ke Ducati Paling Mengejutkan