3 Peminat Siap-siap Beli Chelsea dari Roman Abramovich, Ada Pengusaha Kaya Raya Asal Swiss

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 02 Mar 2022, 12:25 WIB
Chelsea - Roman Abramovich (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, London - Keteguhan Roman Abramovich mempertahankan kepemilikan Chelsea bakal diuji. Ada kabar tiga peminat siap mengajukan tawaran untuk mengambil alih The Blues pada pekan ini. 

Pengusaha kaya raya asal Swiss, Hansjord Wyss, dikabarkan menjadi salah satu pihak yang tertarik membeli Chelsea sebagai bagian dari Roman Abramovich. Namun, dia mengatakan Abramovich mematok harga yang terlalu tinggi.  

Advertisement

Menurut The Sun, Rabu (2/3/2022), calon peminat Chelsea meyakini Abramovich kemungkinan ingin menguangkan The Blues karena perselisihan Rusia-Ukraina terus menyeretnya.

Chelsea dan sumber yang dekat dengan Abramovich sebelumnya selalu membantah sang pria asal Rusia itu berniat menjual klub yang dibelinya pada 2003 itu.

Tapi pengawasan ketat yang ditujukan pada sang taipan setelah invasi Rusia ke Ukraina memaksa Abramovich untuk menyerahkan kendali harian The Blues.

Kondisi itu mendorong calon pembeli merayunya ke dalam kesepakatan potongan harga dalam pengambilalihan Chelsea

 

2 dari 4 halaman

Mundur tapi Tidak Jual Chelsea

Gelar Piala Liga Inggris musim 2005 menjadi trofi pertama Chelsea di bawah kepemimpinan Roman Abramovich. Mereka menyabet tiga Piala Liga Inggris pada tahun 2005, 2007 dan 2015. (AFP/Ben Stansall)

Roman Abramovich telah mundur dari kepengurusan Chelsea. Ia mengumumkan langkah tersebut dalam sebuah pernyataan pada Minggu (27/2/2022). Namun para penggemar percaya ada alasan licik di balik keputusan Abramovich.

Fans di media sosial memuji Abramovich karena melakukan hal yang benar untuk Chelsea. Namun, beberapa percaya ada alasan licik di balik keputusan tersebut.

"Pernyataan Roman Abramovich - apa artinya..," tulis Pengguna Twitter @CFC_Willl via Express. 

"Pada dasarnya ini adalah strategi dari Roman agar pemerintah Inggris tidak mencoba untuk menghukumnya dengan menggunakan klub untuk melawannya, itulah sebabnya dia 'mengundurkan diri' dan tidak bertanggung jawab atas klub saat ini. Ini bagus untuk klub."

Tweet lain di bawah pegangan @louisellis1905 mengatakan: "Apa yang telah dilakukan Roman sangat pintar.

"Tidak dapat merebut klub dari Badan Amal Chelsea, jadi jika Inggris memutuskan untuk memberikan sanksi kepadanya, klub dilindungi 100%".   

Pengurus Yayasan Chelsea FC termasuk John Devine, Paul Ramos, Piara Powar, Emma Hayes, Sir Hugh Robertson dan Bruce Buck. Abramovich tidak menjual klub, sebaliknya, menyerahkan kepengurusan, namun tidak jelas apa artinya itu.

Pernyataan itu muncul setelah laporan bahwa sanksi apa pun yang dijatuhkan terhadap Abramovich akan menjadi bencana bagi Chelsea.

 

3 dari 4 halaman

Chelsea Dalam Kondisi Ketidakpastian

Para pemain Chelsea merayakan gol yamg dicetak oleh Tammy Abraham ke gawang Luton Town pada laga Piala FA di Stadion Stamford Bridge, Minggu (24/1/2021). Chelsea menang dengan skor 3-1. (AP/Ian Walton)

Sebuah laporan di The Times mengatakan, jika orang Rusia itu didenda, itu bisa merugikan Chelsea. Klub terancam membayarnya 1,5 miliar poundsterling yang menjadi utangnya.

Roman Abramovich belum menjual klubnya meski melepaskan kendalinya atas The Blues, menurut laporan media Inggris, The Sun, Minggu (27/2/2022).

Menyusul invasi Rusia ke Ukraina di bawah perintah Presiden Vladimir Putin, masa depan Abramovich di Chelsea tiba-tiba jatuh ke dalam ketidakpastian di tengah ketakutan akan sanksi keuangan.

Abramovich lalu mengumumkan menyerahkan kepengurusan klubnya kepada yayasan amal Chelsea. Pemerintah Inggris diminta untuk membekukan aset pengusaha asal Rusia berusia 55 tahun itu.

Sementara, para penggemar Chelsea meminta kejelasan atas pernyataan Abramovich.  

Sumber: The Sun 

4 dari 4 halaman

Yuk Intip Posisi Chelsea

Berita Terkait