BRI Liga 1: Arema Dinilai Masih Beruntung Hanya Turun di Posisi Ketiga

oleh Iwan Setiawan diperbarui 03 Mar 2022, 07:45 WIB
Muhammad Rafli terlihat lebih pas jika ditempatkan sebagai striker daripada seorang gelandang. Memiliki tubuh yang atleti, ia terlihat sering memenangkan duel-duel udara. Musim ini, M. Rafli tercatat mampu mencetak 4 gol dan 2 assist di BRI Liga 1 2021/22 bersama Arema. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Denpasar - Setelah menelan dua kekalahan beruntun di BRI Liga 1 2021/2022, Arema FC ternyata masih punya sedikit keberuntungan. Tim besutan Eduardo Almeida ini hanya turun ke posisi ketiga.

Padahal sejak kalah dari Persebaya Surabaya, Arema FC bisa langsung anjlok dari puncak klasemen ke posisi ke empat. Namun setelah kalah lagi dari Persik, justru posisi mereka hanya turun di posisi ketiga.

Advertisement

Baru Bali United dan Persib Bandung yang sukses melangkahi Arema. Sedangkan Bhayangkara FC menelan dua laga imbang beruntun. Sehingga mereka masih ada di urutan 4 tapi dengan nilai yang sama dengan Arema, 55 poin.

Striker Arema FC, M. Rafli memberikan komentarnya terkait hal ini. Dia melihat ada keuntungan dan kerugian tim dari hasil beberapa laga terakhir.

“Kekalahan Arema tentu jadi keuntungan bagi tim lain. Tapi ketika tim lawan (pesaing juara) juga tidak menang, tentu itu bagus juga untuk kami,” jelas Rafli.

 

 

2 dari 4 halaman

Harus Fokus

Pemain terakhir yang hilang medadak di laga imbang antara Arema FC melawan PSIS Semarang adalah Muhammad Rafli. Belum ada statemen resmi dari pihak yang berwajib. Menurut beberapa media mengatakan ada pemain yang mengalami hasil COVID-19 yang samar dan perlu dipastikan. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Tapi sebenarnya Rafli dan pemain Arema lainnya tidak ingin bergantung pada pertandingan lain. Mereka ingin tetap fokus memenangkan setiap laga di sisa musim ini. Pelatih Arema, Eduardo Almeida juga meminta anak buahnya tidak terlalu fokus pada klasemen.

Selisih lima poin dari Bali United di puncak klasemen diharapkan tidak membuat Ahmad Alfarizi dkk menyerah. Karena kompetisi BRI Liga 1 masih menyisakan enam pertandingan lagi.

“Fokus saja pada setiap pertandingan. Setelah selesai, kita lihat ada dimana posisi di klasemen,” kata pelatih asal Portugal tersebut.

3 dari 4 halaman

Tampil Terbebani

Duel Arema FC kontra Persebaya Surabaya dalam laga pekan ke-11 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (6/11/2021). Laga bertajuk Derbi Jatim ini berakhir imbang 2-2. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Sebenarnya beberapa kali Arema mendapat keberuntungan. Mereka meraih puncak klasemen beberapa matchday lalu ketika Bhayangkara FC mulai banyak kehilangan poin.

Namun, Singo Edan sepertinya justru terbebani saat main dengan status pemuncak klasemen. Sehingga performa apik yang sempat terlihat tak tampak saat melawan Persebaya dan Persik. Tim kebanggan Aremania baru tampil menekan ketika sudah tertinggal.

Mereka tak sanggup mencetak gol dalam dua laga itu. Ini jadi sebuah pekerjaan rumah untuk tim pelatih. Padahal striker Carlos Fortes sudah main lawan Persik.

4 dari 4 halaman

Tengok Posisi Arema FC Saat Ini