Bola.com, Jakarta - Pratama Arhan tinggal menunggu waktu keberangkatan ke Jepang. Lantas, kapan bek berusia 20 tahun itu bisa membela Tokyo Verdy di J2 League?
Tokyo Verdy adalah peserta J2 League atau kasta kedua Liga Jepang. Tim berjuluk Verdy itu telah beraksi dua kali di musim ini.
Agen Pratama Arhan, Dusan Bogdanovic mengungkapkan bahwa kliennya tinggal menunggu visa dan izin khusus dari Pemerintah Jepang untuk masuk Negeri Sakura.
Sebelumnya, Antara mengabarkan bahwa pemerintah Jepang memberlakukan kebijakan larangan masuk kepada Warga Negara Asing (WNA) hingga Februari 2022 buntut varian Omicron.
Namun, Jepang dikabarkan telah mengizinkan WNA masuk ke wilayahnya per Maret 2022, kecuali turis. Adapun, tokyo masuk kategori pekerja di Negeri Sakura.
Terbang ke Jepang Sepekan ke Depan
Dusan menjelaskan bahwa Pratama Arhan dijadwalkan terbang ke Jepang dalam sepekan ke depan. Setibanya di Negeri Sakura, pemain Timnas Indonesia itu harus menjalani karantina selama tiga hari.
Artinya, Pratama Arhan diperkirakan sudah bisa bergabung dengan Tokyo Verdy pada pertengahan Maret 2022.
Namun, Pratama Arhan masih harus menunggu debutnya di Tokyo Verdy. Dia perlu menyesuaikan diri, termasuk mengejar ketertinggalan secara kondisi dari rekan setimnya.
Sejauh ini, bek berkaki kidal itu telah absen dalam dua partai Tokyo Verdy di J2 League musim ini yang telah digelar sejak 19 Februari 2022.
Butuh Waktu Berminggu-minggu
Dengan estimasi Pratama Arhan butuh waktu untuk beradaptasi, maka debut Pratama Arhan belum dapat terjadi dalam waktu dekat.
Umumnya, para pemain memerlukan adaptasi selama 2-3 pekan di tim barunya, termasuk Asnawi Mangkualam ketika baru bergabung dengan klub Korea Selatan, Ansan Greeners pada awal tahun lalu.
Pratama Arhan kemungkinan baru bisa bermain untuk Tokyo Verdy paling cepat pada minggu pertama atau kedua April 2022.
Pada periode itu, Tokyo Verdy akan bermain dua kali. Tim berjuluk Verdy itu bakal berhadapan dengan Oita Trinita pada 3 April 2022 dan Roassi Kumamoto pada enam hari berselang.
Pratama Arhan Belum Berhitung
Namun, Pratama Arhan belum bisa menghitung estimasi kapan ia bisa beraksi untuk Tokyo Verdy, termasuk masuk ke skuad dan bersaing di posisi utama.
"Terkait target menjadi pemain inti, saya harus menyesuaikan dulu. Karena di Jepang pasti ada karantina dan kondisi menurun. Makanya, butuh kondisi lebih baik saat di sana," kata Pratama Arhan di Kantor PSSI, Jakarta Pusat, Jumat (4/3/2022).
"Maksudnya, ada latihan mandiri dan tambahan latihan untuk mengimbangi dengan pemain lain. Setelah itu, baru bisa dapat menit bermain," jelasnya.
Pratama Arhan berambisi untuk memotong waktu adaptasi di Jepang. Dia berjuang untuk menyesuaikan diri lebih cepat dari target awalnya.
"Kalau soal adaptasi, saya akan menyesuaikan. Semoga saja bisa lebih cepat dari yang saya pikirkan," imbuh pemuda kelahiran Blora, Jawa Tengah tersebut.
Baca Juga
Pratama Arhan Merapat tapi Telat, Kepastian Pemain Abroad Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Ditentukan pada 5 Desember 2024
Teka-teki Klub Baru Pratama Arhan Jika Pulang Kampung di BRI Liga 1 2024/2025: Pilih Ikut Kakak atau Tepati Janji?
Bukan Hanya Blunder Rotasi, Shin Tae-yong juga Telat Lakukan Pergantian Pemain saat Timnas Indonesia Dihajar China