Bola.com, London - Manajer Chelsea, Thomas Tuchel mengakui dia belum mendengar langsung dari Roman Abramovich tentang rencana sang bos untuk menjual klub. Dia juga tak cemas dengan masa depan klub.
Abramovich mengumumkan dia menjual Chelsea setelah 19 tahun. Taipan Rusia ini menginginkan sekitar £3,5 miliar untuk klub.
Taipan Amerika, Todd Boehly di posisi terdepan setelah bekerja sama dengan pengusaha Swiss Hansjorg Wyss, dan miliarder Turki Muhsin Bayrack juga mengklaim sedang dalam pembicaraan.
Tuchel belum berbicara dengan Abramovich sejak keputusannya.
“Saya tidak melakukan kontak langsung dengan pemilik, yang bukan merupakan hal yang mengejutkan karena kami tidak banyak berhubungan secara langsung," katanya.
"Kontak saya selalu Petr Cech dan Marina Granovskaia, secara teratur, yang sampai sekarang selalu luar biasa. Chelsea selalu menjadi klub Roman Abramovich dalam pandangan saya, dan dijalankan oleh pemilik yang penuh kasih dan berkomitmen," katanya.
“Ini sangat baru, dan tentu saja perubahan besar, sehingga saya bahkan tidak yakin bagaimana perasaan saya tentang hal itu. Saya sangat senang datang ke sini untuk bekerja, karena setiap hari, begitu kami berada di gedung, tidak ada perubahan besar," katanya.
Tuchel, dan siapa pun yang berada di Chelsea pasti saat ini terguncang. Mereka akan kehilangan sang bos yang begitu loyal selama ini.
Tidak Takut
Tuchel mengakui bahwa dia yakin bahwa kultur Chelsea yang sudah berjalan akan membantu mereka melewati badai. Ia pun tidak takut dengan adanya pemilik baru nantinya.
“Kami telah punya budaya di klub. Kami mencoba untuk menghayati budaya ini setiap hari, jadi kami memiliki semua alat yang kami butuhkan untuk melewati badai," katanya.
“Saya bukan orang yang sangat takut. Saya tidak terlalu khawatir. Saya melatih diri saya untuk tidak kehilangan akal tentang apa yang bisa terjadi," katanya.
Siapa Pemilik Baru?
Pemilik Chelsea, Roman Abramovich dikabarkan telah terbang ke Turki untuk menyelesaikan penjualan klub.
Menurut Daily Mail, jet pribadi milik pemilik The Blues itu melakukan perjalanan ke Turki pada Rabu (2/3/2022), berpotensi untuk membahas persyaratan dengan pengusaha kaya Turki, Muhsin Bayrak.
Jet mewah itu keluaran 2019 Gulfstream G650ER bernilai sekitar 48,7 juta poundsterling baru dan satu dari enam armada yang dioperasikan oleh Abramovich. Jet iu melakukan perjalanan dari Moskow dan mendarat sebentar di Istanbul sebelum terbang ke ibu kota Turki, Ankara.
Abramovich sedang mencari pembeli untuk klub Liga Inggris miliknya, dengan harga yang disebut-sebut sekitar 3 miliar poundsterling.
Bayrak telah mengklaim negosiasi dengan Abramovich lancar dan bersikeras dia dalam tahap negosiasi untuk tanda tangan.
Bayrak juga telah berjanji untuk mengibarkan bendera Turki di London segera mungkin, menunjukkan Abramovich mungkin telah melakukan perjalanan ke Turki untuk membicarakan rincian penjualan Chelsea.
Sumber: Tribal Football