Belajar dari Pengalaman, MU Pede Taklukkan Manchester City di Liga Inggris

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 06 Mar 2022, 20:45 WIB
Penyerang Manchester United, Anthony Elanga (kiri) berselebrasi dengan rekan setimnya setelah mencetak gol ke gawang Leeds United pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Stadion Elland Road di Leeds, Inggris, Minggu (20/2/2022). MU menang atas Leeds United 4-2. (AP Photo/Jon Super)

Bola.com, Manchester - Manajer interim Manchester United (MU), Ralf Rangnick, percaya diri menatap duel melawan Manchester City pada laga pekan ke-28 Liga Inggris 2021/2022, Minggu (6/3/2022) malam WIB.

Menurut Rangnick, MU punya kans meraih kemenangan jika bermain tenang dan mencetak banyak peluang yang dikonversi menjadi gol.

Advertisement

Pertandingan ini menjadi pertemuan kedua antara Manchester United melawan Manchester City di Premier League 2021/2022. Pada Derbi Manchester jilid pertama November 2021, MU dipaksa menyerah 0-2 dari City.

Ralf Rangnick tak menampik, City merupakan tim favorit di atas kertas bila melihat komposisi pemain yang dimiliki. Namun, Manchester United disebut sudah belajar dari pengalaman saat menelan kekalahan pada pertemuan pertama.

"Di atas kertas, mereka tampaknya menjadi tim favorit. Akan tetapi, permainan tidak ditentukan di atas kertas. Pertandingan diputuskan di lapangan," kata Ralf Rangnick seperti dikutip situs resmi klub.

"Saya yakin kami dapat memenangi pertandingan, menciptakan momen di mana kami bisa mencetak peluang. Akan tetapi, yang terpenting adalah kami tidak ingin membiarkan mereka mendominasi permainan seperti yang mereka lakukan pada November dan inilah intinya dalam pertandingan ini," tegas Ralf Rangnick.

Manchester United wajib memenangi pertandingan bila ingin menjaga asa di papan atas klasemen sementara Premier League 2021/2022. Klub berjulukan Setan Merah itu saat ini mengantongi 47 poin.

2 dari 3 halaman

City Pilih Bertahan

Duel dua pemuncak kasta tertinggi sepak bola Inggris tersaji di babak keempat Piala FA 2021/2022, Sabtu (5/2/2022). Manchester City di kubu Premier League berhasil menyingkirkan pemuncak Championship, Fulham via kemenangan 4-1 usai tertinggal lebih dahulu. (AFP/Paul Ellis)

Sementara itu, manajer Manchester City, Pep Guardiola, memberi sinyal timnya bakal bermain bertahan saat menghadapi Manchester United. Keputusan untuk bermain bertahan diambil Pep Guardiola karena menyadari kualitas pemain lincah yang dimiliki MU.

"Pada semua pertandingan ketika kami mengusulkan lebih banyak menyerang, kami dihukum melalui serangan balik. Ketika mereka bisa berlari dengan Cristiano, Elanga,Rashford, dan Jadon Sancho, maka mereka tak akan terbendung," kata Pep Guardiola seperti dikutip situs resmi klub.

Pep Guardiola menyebut, City akan memilih bermain menunggu saat melandeni perlawanan MU. Klub berjulukan The Citizens itu kemudian akan mengandalkan serangan balik untuk bisa mencetak gol.

"Mereka bakal bermain lebih cepat. Itulah mengapa kami akan bertahan lebih dalam untuk pertama kalinya dan mengandalkan serangan balik selama 90 menit," tegas Guardiola.

Sumber: Manchester United, Manchester City

3 dari 3 halaman

Simak Posisi Manchester United di Premier League

Berita Terkait