Bola.com, Gianyar - Persebaya Surabaya gagal meneruskan tren kemenangan di BRI Liga 1 2021/2022. Mereka dipaksa berbagi poin dengan hasil 1-1 kontra Persita Tangerang dalam pekan ke-29 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (6/3/2022) malam.
Persita mampu unggul dulu di laga ini lewat gol yang dicetak oleh Ahmad Nur Hardianto di menit ke-40. Persebaya Surabaya kemudian membalasnya berkat aksi winger Taisei Marukawa memasuki menit ke-45.
Asisten pelatih Persebaya, Mustaqim, menyebutkan bahwa pertandingan ini tidak berjalan sesuai harapan. Sebab, timnya menargetkan tiga poin demi tetap menjaga persaingan papan atas menuju tangga juara.
“Kami tetap bersyukur walaupun tidak diberi kemenangan. Kami tetap diberi keselamatan sampai akhir. Malam ini pertandingan tidak sesuai yang kami harapkan. Semua pemain sudah melakukan tugasnya dengan maksimal,” ucap Mustaqim setelah laga.
Persebaya Surabaya sebenarnya bermain sangat dominan di segala hal dalam pertandingan ini. Mulai dari penguasaan bola, umpan, hingga jumlah tembakan menunjukkan bahwa Bajul Ijo memegang kendali permainan.
Urusan tembakan misalnya. Tim asal Kota Pahlawan itu mampu membukukan 16 tembakan dengan tujuh di antaranya mengarah ke gawang Persita. Sayang, hanya satu saja yang menghasilkan gol buat Persebaya.
“Banyak peluang babak pertama dan kedua yang belum terjadi gol. Tapi pertandingan ini dimainkan open play dan sangat menarik. Tinggal kami tidak bisa memanfaatkan peluang saja,” imbuh pelatih asli Surabaya itu.
Salut pada Kiper Persita
Permasalahan penyelesaian akhir ini akan menjadi catatan khusus buat Persebaya. Sebab, para pemain Bajul Ijo kembali gagal memanfaatkan peluang yang seharusnya bisa dikonversi menjadi gol.
Mustaqim salut terhadap penampilan kiper Persita Tangerang, Rendy Oscario, yang tampil gemilang di laga ini. Dia tercatat membukukan enam penyelamatan penting yang membuat Persebaya gagal memetik kemenangan.
“Kiper Persita malam ini beberapa kali menyelamatkan bola sulit. Itulah yang terjadi pada kami bahwa sepak bola semua pemain ingin mencetak gol. Tapi, kiper persita luar biasa malam ini,” tutur pelatih berusia 57 tahun itu.
Hasil ini masih membuat Persebaya tetap berada di peringkat kelima dengan 55 poin dari 29 pertandingan. Kans mereka untuk bisa menembus puncak dan meraih titel juara masih terbuka, meski tantangannya tidak mudah.
Baca Juga
Rizky Ridho Berterima Kasih kepada Bonek untuk Sambutan Hangat dalam Kepulangan ke Surabaya: Sampai Jumpa di Jakarta!
BRI Liga 1: Marcelo Rospide Ungkap Nasib Bek Asal Brasil yang Tergusur Sementara dari Persik
Persis Pastikan Pelatih Asing Barunya Tiba Pekan Depan, Langsung Pimpin Persiapan Kontra Lawan Barito Putera