Inter Milan Petik Kemenangan Sia-sia Vs Liverpool di Liga Champions, Simone Inzaghi Tetap Sesumbar

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 09 Mar 2022, 08:25 WIB
Inter Milan berhasil menaklukkan Liverpool pada duel leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2021/2022. (AP/Jon Super)

Bola.com, Liverpool - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, sesumbar Nerazzurri membuktikan bisa bersaing dengan klub-klub Eropa setelah memetik kemenangan 1-0 atas Liverpool pada leg kedua 16 besar Liga Champions 2021/2022, Rabu (9/3/2022) dini hari WIB. Sayangnya, La Beneamata tetap gagal melaju ke perempat final Liga Champions.  

Inter Milan gagal melenggang ke perempat final karena kalah agregat dibanding Liverpool. Pada leg pertama di kandang sendiri, tim besutan Simone Inzaghi keok dengan skor 0-2. 

Advertisement

Gol Lautaro Martinez pada menit ke-61 sama sekali tidak mengubah peruntungan Inter Milan. Tetapi, Inter pantas senang karena berhasil membuat Liverpool menelan kekalahan pertama di Anfield selama lebih dari setahun terakhir. 

Inzaghi merasa timnya menunjukkan berada dalam kualitas yang sama dengan tim juara Liga Champions 2019 itu. Mereka juga mengirimkan pesan kuat ke para rival berkat hasil tersebut, meskipun tetap tersingkir dari turnamen. 

"Kami menunjukkan pertandingan hebat melawan rival yang sangat kuat. Para pemain tampil sangat bagus, kami merasa menyesal dengan hasil leg pertama," kata Inzaghi, seperti dikutip dari situs resmi Inter Milan. 

"Di sini kami menang 1-0, Liverpool tampak mengalami pukulan hebat, tetapi kemudian Alexis Sanchez diusir keluar," imbuh pelatih Inter Milan berkebangsaan Italia itu. 

 

2 dari 3 halaman

Mengontrol Pertandingan

Selang semenit setelah memberi assist, Alexis Sanchez mendapat kartu kuning kedua, sehingga Inter harus bermain dengan 10 orang. Mereka pun kesulitan menambah golnya, sehingga kedudukan tetap 0-1. (AP/Jon Super)

Simone Inzaghi menyatakan Inter Milan sepenuhnya menguasai pertandingan. Sayangnya, kemenangan itu tidak berguna untuk mengantar mereka ke perempat final. 

"Kami mengontrol lapangan dengan baik, hanya mendapat kesulitan dari bola-bola mati. Memang tetap ada penyesalan, karena kami meraih hasil apik di Anfield, tapi tak berguna untuk lolos," ujar Inzaghi. 

"Kami kembali ke babak 16 besar Liga Champions setelah 10 tahun. Kami bertemu tim terkuat di Eropa, tapi bisa bermain apik. Kami tidak inferior melawan Liverpool dalam dua pertandingan ini," imbuhnya. 

 

3 dari 3 halaman

Langsung Alihkan Fokus ke Liga Italia

Pemain Inter Milan Lautaro Martinez melakukan selebrasi usai mencetak gol pembuka timnya pada pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara Liverpool dan Inter Milan di stadion Anfield di Liverpool, Inggris, Selasa, 8 Maret 2022. (AP Photo/J

Inter Milan akan langsung mengalihkan fokus ke pertandingan Liga Italia akhir pekan ini. Nerazzurri akan berjibaku melawan Torino. 

“Kami tahu bahwa pada hari Minggu kami memiliki pertandingan yang rumit melawan lawan yang mengandalkan fisik," kata Inzaghi. 

“Kami harus melepas de Vrij dan Brozovic karena ketidaknyamanan, kami berharap bisa memainkan mereka kembali,” tambahnya.

"Kami perlu memulihkan energi fisik dan mental kami setelah pertandingan dua leg ini di mana kami melakukannya dengan sangat baik.”

Sumber: Inter Milan 

 

Berita Terkait