BRI Liga 1: Tak Punya Posisi Favorit, Lambang Persik di Dada Lebih Utama bagi Arthur Irawan

oleh Gatot Susetyo diperbarui 10 Mar 2022, 22:30 WIB
Pemain Persik Kediri di BRI Liga 1 2021/2022, Arthur Irawan. (Bola.com/Gatot Susetyo)

Bola.com, Gianyar - Arthur Irawan terbilang tampil cukup baik dan taktis saat Persik Kediri takluk dari Persebaya Surabaya dengan skor 0-1 pada laga pekan ke-30 BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Kamis (10/3/2022).

Dalam pertandingan itu, pemain yang akrab dijuluki King Arthur itu menempati sayap kanan. Sesekali dia juga pindah sebagai gelandang untuk membantu lini tengah Persik Kediri.

Advertisement

Sejak bergabung dengan Persik, Arthur juga pernah dipasang oleh Javier Roca di sektor bek kanan. Sebenarnya posisi apa jadi favorit bagi Arthur Irawan?

"Saya tidak punya posisi favorit. Saya siap ditempatkan di posisi mana pun. Saya respek kepada coach Roca. Saya patuh dipasang di mana saja," kata pemain yang bergabung dengan Persik Kediri di putaran kedua BRI Liga 1.

 

2 dari 4 halaman

Terpenting Lambang Persik di Dada

Arthur Irawan berebut bola udara dengan David Laly pada laga Persik kontra Madura United yang berakhir imbang 2-2. (Bola.com/Gatot Susetyo)

Jika diamati, sebenarnya pemain jebolan Espanyol ini bukan tipe pemain spesialis. Arthur Irawan bisa dimainkan sebagai bek, gelandang, dan penyerang sayap.

"Bagi saya lambang di dada lebih penting daripada posisi di mana saya bermain. Bermain di posisi mana pun, saya akan berusaha maksimal demi tim," ujarnya.

Bersama Persik Kediri, Arthur Irawan sejauh ini sudah bermain dalam tujuh pertandingan, lima di antaranya sebagai starter, dan satu kali bermain penuh ketika menghadapi Bali United.

 

3 dari 4 halaman

Bukan Anak Emas

Persik Kediri Logo (Bola.com/Adreanus Titus)

Konon, Arthur Irawan adalah pemilik PT Astar Asia Global yang baru saja diumumkan manajemen sebagai pemilik saham mayoritas di PT Kediri Djajati Perkasa, perusahaan yang menaungi Persik Kediri.

Namun, tak tampak dalam diri Arthur Irawan bahwa dia sebagai anak emas di tim. Buktinya, dia beberapa kali rela tak diturunkan atau duduk di bangku cadangan.

Dia juga tidak menunjukkan kekecewaan saat Javier Roca harus menariknya keluar lapangan digantikan pemain lainnya.

"Coach Roca yang lebih tahu bagaimana tim Persik bermain. Saya seperti pemain lainnya yang harus menghormati semua keputusan pelatih," ucapnya.

4 dari 4 halaman

Posisi Persik di BRI Liga 1 Saat Ini