Bola.com, Gianyar - Persebaya Surabaya berhasil menang 1-0 atas Persik Kediri. Sayangnya, laga pekan ke-30 BRI Liga 1 2021/2022 diakhiri dengan adu mulut para pemain kedua tim di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (10/3/2022).
Tayangan di layar kaca memperlihatkan bahwa terdapat adu mulut antara pemain Persebaya Surabaya dan Persik. Pelatih Persik, Javier Roca, sampai masuk ke dalam lapangan untuk menenangkan para pemainnya.
Namun, tidak jelas penyebabnya karena tayangan layar kaca tidak memperlihatkan kejadian sebelum keributan itu muncul. Pelatih Persebaya, Aji Santoso, yang mengetahui secara langsung menyayangkan hal ini.
“Kejadian yang cukup disayangkan. Saya tahu dengan mata kepala sendiri, setelah pertandingan berakhir, Bruno sempat didorong mukanya sama pemain Persik,” kata Aji Santoso.
“Sangat disayangkan. Sebenarnya sesama pemain sepak bola harus saling menghormati. Itu harus bisa menjaga,” imbuh pelatih asli Malang itu.
Kronologi
Keributan antarpemain sendiri sudah muncul di menit-menit akhir pertandingan. Saat injury time, terjadi pelanggaran yang dilakukan oleh dua pemain asal Brasil yang berbeda kubu, yakni Dionatan Machado terhadap Bruno Moreira.
Mulanya Bruno bermaksud membawa bola di sisi pertahanan Persik. Ini merupakan kans Persebaya untuk menambah skor. Tapi, dia mendapat dua kali tekel dari Machado dan wasit meniup peluit tanda pelanggaran.
Tapi, Machado kemudian menendang bola ke arah Bruno. Hal ini pun memantik reaksi dari pemain kedua tim. Pemain Persebaya terlihat melakukan protes karena seharusnya ada hukuman kartu, sedangkan pemain Persik membela Machado.
Terlepas dari itu, pertandingan tetap saja berakhir dengan skor 1-0. Aji Santoso juga enggan memberikan komentar soal wasit.
“Saya no comment masalah wasit. Saya fokus pada pertandingan saja,” ucap pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.
Berkat Taisei Marukawa
Gol tunggal dari laga ini dicetak oleh Taisei Marukawa lewat aksi gemilangnya di menit ke-77. Winger asal Jepang itu benar-benar mampu menjawab kebuntuan Persebaya yang sempat kesulitan mencetak gol di babak pertama.
Marukawa sendiri tidak tampil sejak menit pertama dan baru masuk di awal babak kedua menggantikan Mochammad Supriadi. Keputusan pelatih Aji Santoso memasukkannya di paruh kedua memang tepat.
Pemain lain yang layak mendapat kredit di laga ini adalah kiper Ernando Ari Sutaryadi. Persebaya patut merasa aman memiliki sosok kiper satu ini. Ernando mampu sigap mengamankan gawangnya saat mendapat ancaman.
Dia beberapa kali juga berinisiatif memotong bola umpan dari lawan. Ernando berhasil memblok empat tembakan Persik dan dia termasuk kunci sukses kemenangan Persebaya di laga ini.
“Ernando tidak pertandingan ini saja, selama ini dia konsisten dan bisa tampil sebagai pahlawan. Di menit-menit akhir lawan dapat peluang dan masih bisa diamankan oleh Ernando,” ungkap Aji Santoso.
Hasil ini membuat Persebaya tetap menghuni peringkat kelima klasemen sementara, tapi kini mengoleksi 58 poin. Berikutnya, mereka akan berjumpa dengan Barito Putera dalam pekan ke-31, Senin (14/3/2022).