Liga Italia: Inter Milan Menolak Menyerah Berburu Scudetto Usai Diimbangi Torino

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 14 Mar 2022, 16:45 WIB
Samir Handanovic. Kiper Slovenia yang kini masih menjalani musim ke-10 bersama Inter Milan total telah tampil dalam 535 laga di Serie A Liga Italia dengan mencatat 151 kali clean sheet. Selain Inter, ia juga pernah memperkuat Treviso, Lazio dan Udinese di Serie A sejak 2004. (AFP/Miguel Medina)

Bola.com, Turin - Kiper Inter Milan, Samir Handanovic, menolak menyerah terkait peluang timnya dalam perburuan gelar Scudetto di Serie A 2021/2022. Menurut Handanovic, timnya masih punya satu laga tunda dan akan memaksimalkannya.

Inter Milan menyia-nyiakan kesempatan untuk terus menekan AC Milan dalam perburuan gelar Scudetto musim ini. Pasukan Simone Inzaghi gagal meraih kemenangan pada laga pekan ke-28 setelah diimbangi Torino dengan skor 1-1, Senin (14/3/2022) dini hari WIB.

Advertisement

Hasil ini membuat Inter harus turun ke peringkat tiga klasemen sementara. Inter digeser Napoli karena mengoleksi 59 poin atau tertinggal empat angka dari AC Milan yang nyaman di puncak.

"Mengenai fakta Inter masih punya satu laga tunda dan empat poin di bawah Milan, peluang merebut gelar masih terbuka sampai matchday terakhir," kata Samir Handanovic seperti dikutip situs resmi klub.

"Penampilan kami tidak jelek. Masih ada sepuluh laga lagi dan kami harus berusaha memenangi semuanya," tegas kiper asal Slovenia itu.

Pada laga tunda, Inter Milan akan menghadapi Bologna di Stadion Renato Dall'Ara. Namun, sampai saat ini belum diketahui jadwal baru untuk pertandingan tersebut.

2 dari 3 halaman

Akui Kualitas Torino

Gelandang Torino, Sasa Lukic dan Tommaso Pobega berebut bola dengan bek Inter Milan Federico Dimarco selama pertandingan lanjutan Liga Serie A Italia di stadion Olimpiade di Turin, Senin (14/3/2022). Dengan hasil ini Inter Milan turun ke peringkat ketiga dengan 59 poin. (AFP/Marco Bertorello)

Pada laga yang digelar di Stadion Olimpico di Torino, Inter Milan harus kebobolan lebih dulu pada menit ke-12 melalui aksi Gleison Bremer. Setelah itu, Inter berusaha untuk mencetak gol penyeimbang.

Namun, sejumlah peluang yang dihasilkan belum menemui hasil. Alexis Sanchez akhirnya menjadi penyelamat setelah mencetak gol penyeimbang pada menit ke-90+3.

"Kami tahu pertandingan ini tidak akan mudah karena melihat bagaimana Torino bermain. Kami beradaptasi dengan memainkan bola panjang lebih sering, akan tetapi sayangnya Etrir Berisha tampil cemerlang hari ini," ucap Samir Handanovic.

"Kami juga membuang sejumlah peluang. Kami kehilangan poin di sini. Torino tangguh dan agresif, serta tidak ada tim yang tidak mengalami kesulitan di sini," jelas Handanovic.

3 dari 3 halaman

Simak Posisi Inter Milan di Serie A

Berita Terkait