Bola.com, Jakarta - Jelang MotoGP Mandalika 2022, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku masih membutuhkan 'ikatan kuat' dengan motornya. Ia sadar bahwa motor RC213V punya potensi besar.
Marc Marquez finis kelima pada seri pembuka MotoGP 2022 di Sirkuit Losail, Doha, Qatar. Sementara Pol Espargaro, rekan setimnya di Repsol Honda, naik podium ketiga.
Marquez merasa kalau isu terbesarnya saat ini adalah ia belum tahu seberapa besar ia harus mendorong maksimal kekuatan motornya. "Sejak kali pertama saya naik motor ini, saya paham potensinya sangat besar."
"Tapi, saya butuh feeling jika ingin melaju cepat. Itu yang masih belum saya dapatkan, dan akan saya dapatkan pada MotoGP Mandalika."
MotoGP Mandalika akan dihelat pada 18-20 Maret 2022. Duet Marc Marquez dan Pol Espargaro diprediksi bakal melesat di jajaran terdepan.
Kok Beda?
Marquez melanjutkan, ia melihat ada perbedaan mendasar dengan Pol Espargaro. Padahal, motornya sama saja.
"Saya naik motor yang sama dengan rekan setim saya, tapi dia bisa berkendara dengan caranya sendiri dan bisa melaju cepat."
"Makanya saya butuh special feeling untuk bisa melaju lebih cepat. Saat ini persoalannya adalah saya tidak paham kapan saya bisa terjatuh atau kehilangan kontrol dengan ban depan," ujarnya lagi.