Skenario Italia Lolos ke Piala Dunia 2022: Dua Laga yang Sangat Menentukan Gli Azzurri

oleh Aryo Atmaja diperbarui 24 Mar 2022, 19:00 WIB
Timnas Italia berselebrasi dalam laga kontra Lithuania di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa, Kamis (9/9/2021) dini hari WIB. Italia menang telak 5-0 atas Lithuania. (Vincenzo PINTO / AFP)

Bola.com, Jakarta - Italia menghadapi jalan sulit dalam upaya mereka menuju Piala Dunia 2022 di Qatar. Gli Azzurri harus menempuh babak play-off kualifikasi dan setidaknya menempuh dua pertandingan untuk memastikan lolos.

Hasil drawing Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa yang dilakukan di Zurich, Swiss, pada November 2021, menempatkan Italia ke dalam path neraka. Italia masuk ke dalam path alias jalur C play-off Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa.

Advertisement

Dalam format baru playoff kualifikasi Piala Dunia 2022, UEFA membagi 12 tim ke dalam tiga jalur, yakni A, B, C. Tiap-tiap path memanggungkan dua partai semifinal bersistem satu leg.

Pada laga semifinal, Italia dijadwalkan berhadapan dengan Makedonia Utara, Jumat (25/3/2022) dini hari nanti. Andai bisa menekuk Makedonia Utara, skuad beralias Gli Azzurri mesti melawan pemenang semifinal lain di Path C antara Portugal vs Turki yang akan bermain di waktu yang sama.

Sementara tiket ke Piala Dunia 2022 hanya diberikan kepada pemenang final tiga path alias jalur yang ditentukan UEFA. Praktis, Italia harus memenangi satu pertandingan lagi di final play-off yang bisa jadi berjumpa Portugal.

 

 

2 dari 3 halaman

Tidak Mudah

Jorginho. Gelandang Italia ini meraih trofi pemain terbaik Eropa pada musim 2020/2021 usai membawa Chelsea menjuarai Liga Champions dan Timnas Italia merebut trofi Euro 2020. Trofi Ballon d'Or 2021 diraih Lionel Messi usai mengungguli Robert Lewandowski dan dirinya. (AP/Pool/Andy Rain)

Skenario terburuk akan menempatkan Italia untuk memperebutkan tiket ke Piala Dunia 2022 dengan Portugal dalam laga final Path C yang juga dilangsungkan satu leg.

Laga play-off juga menghadirkan rasa trauma bagi publik Italia. Bagaimana tidak, Gli Azzurrri pernah gagal melaju ke Piala Dunia 2018 di Rusia usai kalah agregat 0-1 dari Swedia di fase play-off.

Sebaliknya, Portugal yang mengandalkan Cristiano Ronaldo, punya rekam jejak mentereng di play-off. Portugal selalu menang dalam tiga partisipasi terkini mereka di fase playoff ajang besar, yakni menuju Piala Dunia 2010, Euro 2012, dan Piala Dunia 2014.

3 dari 3 halaman

Terancam Krisis Pilar

Yashin Trophy 2021 diraih Gianluigi Donnarumma usai penampilan apiknya bersama AC Milan dan Timnas Italia sepanjang tahun 2021. AC Milan dibawanya menjadi runner-up Liga Italia musim 2020/2021 dan Italia menjadi jawara Euro 2020. (AFP/Pool/Laurence Griffiths)

Jalan Italia menuju Qatar 2022 bakal terasa lebih berat dan terjal karena potensi kemunculan problem akumulasi kartu kuning. Atau yang berarti adanya kemungkinan pemain bisa absen di laga sangat krusial.

Skenario terburuk adalah Italia terlibat dalam partai penentuan tiket Piala Dunia 2022 di final Path C melawan Portugal tanpa sejumlah pemain pilarnya. Nama-nama seperti Gianluigi Donnarumma, Giorgio Chiellini, Nicolo Barella, dan Lorenzo Insigne, sudah mengoleksi satu kartu kuning.

Apabila Donnarumma, Chiellini, Barella, dan Insigne secara bersamaan menerima kartu kuning pada partai semifinal versus Makedonia Utara, bisa dipastikan mereka akan absen di laga puncak Path C.

Kemudian jika harus menghadapi Portugal yang dikapteni Ronaldo dan pemain berbakat lainnya, bakal menjadi tantangan sulit bagi Italia ketika harus tanpa sejumlah pemain pilarnya.

Sumber: Berbagai Sumber