Bola.com, Jakarta - Sejarah bisa tercipta kapan saja, di mana saja dan oleh siapa saja. Hal itu berlaku juga di jagad sepak bola, termasuk apa yang terjadi di raksasa Liga Spanyol, Barcelona.
Pada 6 Oktober 2021, hanya 62 hari sejak ulang tahunnya yang ke-17, Pablo Martín Páez Gavira membuat sejarah. Yup, nama itu menjadi buah bibir ketika melakukan debut bersama Timnas Spanyol di pentas semifinal EUFA Nations League, kontra Italia.
Sebuah keputusan ala Luis Enrique yang membuat heboh khalayak ramai Barcelona, Spanyol, Eropa bahkan bisa jadi di dunia. Pablo Martín Páez Gavira, yang lebih dikenal dengan nama Gavi, memberi 'shock therapy', terutama kepada para pendukung Barcelona.
Maklum, saat itu, meski muda belia, kemampuan bermain Gavi mendapat acungan jempol. El Mundo Deportivo menyebut, sebagian besar pengamat sepak bola di negeri Matador menganggap kalau penampilan Gavi di San Siro, seperti pemain veteran.
Gavi merumput selama 83 menit, dan menjadi bagian dari kemenangan Timnas Spanyol atas Italia dengan skor 2-1. Padahal, banyak orang yang meragukan kemampuan Gavi. Tapi Luis Enrique bergeming, dan tetap menggunakan jasa Gavi, yang hanya bermain 7 kali di tim utama Barcelona.
Loncatan Sensasi
Keputusan Luis Enrique menjadi satu di antara loncatan sensasi Gavi pada dunia sepak bola, khususnya di Liga Spanyol. Bagaimana tidak, ia memiliki kemampuan natural yang membuatnya bisa bertahan di tim utama.
Bagi Pelatih Barcelona, Gavi adalah masa depan. Artinya, kini saatnya bagi pria muda kelahiran Seville ini untuk terus menjadi sesuatu yang sensasional. Beruntung bagi Barcelona, karena Gavi mau bergabung dengan mereka ketika memutuskan keluar dari akademi sepak bola Real Betis pada usia 11 tahun.
Sejak masuk ke tim junior Barcelona, Gavi menonjol. Tak butuh waktu lama baginya untuk merasakan pertandingan kompetitif. Pada 21 Februari 2021, ia membela Barcelona B pada usia 16 tahun dan 200 hari.
Roket Muda
Setahun berselang, Pelatih Ronald Koeman memercayai Gavi melakoni debut bersama tim utama, 29 Agustus 2022, kala Barcelona bersua Getafe. Usianya?, kala itu baru 17 tahun dan 25 hari.
Bintang cemerlang Gavi terus bersinar sepanjang musim ini. Ia sudah melakoni 35 pertandingan bersama Barcelona, dan berada di posisi ke-5 pemain Barcelona yang terbanyak bermain, yakni di belakang Sergio Busquets, Marc-André ter Stegen, Frenkie de Jong dan Gerard Pique.
Pelatih Barcelona, Xavi yakin, Gavi akan terus mendapatkan pelajaran berharga selaras dengan menit bermain. Ia juga tak bingung lagi menentukan bintang-bintang muda Barcelona yang siap merekah menjemput sukses, yakni Gavi, Pedri, Nico González, Eric García, Sergiño Dest dan Ansu Fati.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda