Bola.com, Jakarta - Skuad Arema FC tampak puas usai mengalahkan PSM Makassar di partai pemungkas BRI Liga1 2021/2022. Kapten Johan Alfarizie tak banyak berkomentar mengenai pencapaian timnya sepanjang musim ini
Tim berjulukan Singo Edan ini menang tipis 1-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (30/3/2022). Gol kemenangan Arema FC dicetak striker asingnya, Carlos Fortes.
Kemenangan ini sedikit mengobati kekecewaan fans, Aremania setelah Arema FCgagal jadi juara.
Namun, jika dibandingkan dengan 3 musim sebelumnya, Arema FC sudah mengalami peningkatan dengan masuk lima besar. Sebelumnya, Arema FC berkutat di papan tengah.
Meski demikian, kapten Arema FC, Johan Alfarizie enggan berkomentar banyak terkait pencapaian musim ini.
“Tidak terlalu banyak yang saya sampaikan. Intinya, sudah bekerja keras dan hasilnya seperti ini. Terima kasih banyak kepada pelatih, pemain, manajemen dan suporter yang sudah banyak memberikan support dan doa di musim ini,” tegas pemain 31 tahun itu.
Johan Alfarizie tak ingin mencari pembenaran terkait capaian musim ini. Karena Aremania sempat menumpahkan kekecewaannya dengan kritikan di media sosial. Terutama saat mereka menelan empat kekalahan di putaran kedua. Saat lawan Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persib Bandung dan Bali United.
Namun dia tak memungkiri jika puas dengan kemenangan di laga terakhir lawan PSM.
“Saya sangat puas jika ditanya tentang hasil pertandingan terakhir lawan PSM,” tegas pemain yang berposisi sebagai bek kiri Arema ini.
Dua Rekor Alfarizi
Jika melihat kiprah Arema musim ini, justru ada dua rekor yang dibuat Johan Alfarizie. Rekor pertama dari segi produktifias gol. Sepanjang karirnya, baru musim ini Alfarizi mencetak 5 gol. Itu membuatnya jadi pemain tersubur kedua di Arema bersama M. Rafli. Padahal posisi Alfarizi merupakan pemain bertahan.
Sebelumnya, dia paling banyak dia hanya mencetak 2 gol dalam satu musim. Yakni tahun 2014 dan 2017. Namun Johan Alfarizie mengaku musim ini lebih produktif karena faktor keberuntungan dan kerjasama tim.
Sementara rekor kedua, dia bermain dalam 34 pertandingan. Artinya dia tak pernah absen. Johan Alfarizie tak diganggu cedera maupun akumulasi kartu. Namun dia sempat jadi pemain pengganti dalam dua pertandingan.