Termasuk Tammy Abraham, 5 Jebolan Akademi Chelsea Bersinar Setelah Pergi dari Stamford Bridge

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 31 Mar 2022, 08:45 WIB
AS Roma - Tammy Abraham (Bola.com/Lamya Dinata/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Sebagai satu di antara beberapa klub yang berprestasi di Inggris, Chelsea memiliki akademi sepak bola yang cukup bagus dan telah melahirkan sejumlah bintang.

Sebagai contoh, sebut saja Mason Mount, Reece James, dan Trevoh Chalobah yang kini berada di skuad senior dan menjadi bagian dari tim utama Chelsea pada musim 2021/2022 ini.

Advertisement

Sementara itu, banyak juga pemain dari akademi Chelsea yang gagal bersinar di tim senior. Alhasil, mereka kemudian memilih untuk bermain bersama klub lain.

Menariknya, ada sejumlah pemain yang malah bersinar setelah pergi dari Chelsea. Berikut lima di antaranya:

2 dari 6 halaman

Jeremie Boga

Atalanta berbalik unggul 2-1 di babak kedua. Gol dicetak pada menit ke-56 oleh Jeremie Boga usai aksinya mengecoh bek Fiorentina, Lucas Martinez Quarta untuk kemudian melepaskan tendangan ke gawang yang gagal dibendung kiper Pietro Terracciano. (LaPresse via AP/Spada)

Setelah menimba ilmu di akademi Chelsea, Jeremie Boga lebih banyak menghabiskan waktu di klub lain dengan status pinjaman. Dia pernah dipinjamkan ke Rennes, Granada, dan Birmingham City.

Pada 2018 lalu, Jeremie Boga pindah ke Sassuolo dengan harga transfer 3,9 juta euro. Sejak kepindahan tersebut, winger 25 tahun tahun tersebut tampil bagus dan menjadi pilihan utama Sassuolo.

Musim ini, Boga sudah mencetak dua gol dan empat assist dari 23 pertandingan. Pada Januari 2021, dia memutuskan pindah ke Atalanta dengan status pinjaman. Namun, La Dea memiliki opsi untuk menebusnya secara permanen.

3 dari 6 halaman

Tino Livramento

Tino Livramento tercatat sebagai pencetak gol termuda di Liga Inggris musim 2021/22 hingga saat ini, yaitu 18 tahun, 11 bulan, 11 hari. Gol Livarmento tercipta saat Southampton melawan Burnley pada pekan ke-9 Liga Inggris. (AFP/Glyn Kirk)

Tino Livramento adalah Pemain Terbaik Akademi Chelsea untuk musim 2020/2021. Namun, predikat tersebut tidak membuatnya secara otomatis mendapat tempat di tim senior Chelsea.

Livramento pada akhirnya pindah ke Southampton dengan nilai transfer 5,9 juta euro. Kepindahannya itu berjalan sukses karena Livramento menjadi pilihan utama di bawah asuhan Ralph Hasenhuttl.

Livramento sudah mencatat 27 pertandingan bersama Southampton dan berhasil melesakkan satu gol dan dua assist. Dengan bakat besarnya, Livramento bisa memperkuat Timnas Inggris suatu saat nanti.

4 dari 6 halaman

Marc Guehi

Pemain Manchester United Cristiano Ronaldo (kiri) berebut bola dengan pemain Crystal Palace Marc Guehi pada pertandingan Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, 5 Desember 2021. Manchester United menang 1-0. (AP Photo/Jon Super)

Marc Guehi tercatat hanya membuat dua penampilan bersama tim senior Chelsea. Pemain yang berposisi sebagai bek tengah tersebut juga sempat dipinjamkan ke klub Championship, Swansea City.

Karena stok bek tengah Chelsea yang melimpah, Guehi akhirnya dilepas ke Crystal Palace pada awal musim ini. Kepindahannya ke Selhurst Park memakan biaya sebesar 23,3 juta euro.

Guehi berkembang pesat di bawah asuhan pelatih Patrick Vieira. Pemain berusia 21 tahun tersebut bermain secara reguler dan mendapat panggilan memperkuat timnas Inggris.

5 dari 6 halaman

Fikayo Tomori

Fikayo Tomori. Bek tengah Inggris berusia 24 tahun ini didatangkan AC Milan dari Chelsea pada Januari 2021 dengan status pinjaman. Langsung masuk skuat utama, ia tampil 17 laga di Liga Italia dengan torehan 1 gol. Pada musim 2021/2022 ini statusnya dipermanenkan oleh Rossoneri. (AFP/Tiziana Fabi)

Fikayo Tomori mendapatkan promosi ke tim senior Chelsea pada 2016. Tomori banyak mendapatkan kesempatan bermain saat The Blues masih diasuh oleh Frank Lampard.

Namun, kehadiran Thomas Tuchel membuatnya tidak banyak mendapatkan menit bermain. Alhasil Tomori memutuskan untuk pindah ke AC Milan pada Januari 2021 dengan status pinjaman.

Tomori tampil apik dan menjadi bek utama bagi AC Milan asuhan Stefano Pioli. Berkat penamplan impresifnya itu, Rossoneri pada akhirnya memutuskan untuk membeli sang pemain.

 

6 dari 6 halaman

Tammy Abraham

AS Roma berhasil mengalahkan Lazio 3-0 dalam laga di pekan ke-30 Serie A Liga Italia (20/3/2022). Dua gol kemenangan Roma dalam laga bertajuk Derby della Capitale tersebut disumbangkan striker asal Inggris, Tammy Abraham. 5 Rekor pun tercipta. Apa saja? (LaPresse via AP/Fabrizio Corradetti)

Tammy Abraham sempat dipinjamkan ke beberapa klub Inggris. Setelah kembali ke Chelsea, Abraham pernah menjadi pilihan utama di lini depan The Blues pada era Frank Lampard.

Namun, Abraham tersisih dari skuat Chelsea setelah kedatangan Thomas Tuchel. Dia kemudian memutuskan untuk pindah dan bermain bersama AS Roma.

Bersama Roma, Abraham menjadi striker andalan bagi Jose Mourinho. Pemain berusia 24 tahun tersebut sudah mencetak 23 gol dari 40 pertandingan untuk Giallorossi musim ini.

Sumber: Sportskeeda

Disadur dari: Bola.net (Aga Deta, published 30/3/2022)