Bola.com, Malang - Arema FC finish di urutan ke empat BRI Liga 1 2021/2022. Bagi Presiden Arema, Gilang Widya Pramana, ini sudah hasil yang maksimal.
Setelah tersingkir dalam perburuan juara, Arema sempat terlempar ke posisi kelima. Waktu itu, Gilang memberikan target kepada pemainnya agak bisa finish di posisi tertinggi di antara tim Jawa Timur lainnya.
Setelah menang lawan PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (30/3/2022), mereka berhasil menggeser posisi Persebaya Surabaya di urutan 4.
Pada laga terakhir, Persebaya kalah dari Borneo FC 1-2.
“Terima kasih untuk kemenangan di laga terakhir. Terima kasih juga sudah mengakhiri kompetisi di posisi yang terbaik,” jelas Gilang.
Melewati posisi Persebaya seperti jadi obat pelipur lara bagi Arema FC yang gagal merealisasikan target juara dari manajemen. Sebab, Persebaya merupakan tim rival dan tim yang mengakhiri rekor 23 laga tanpa kekalahan milik Arema.
Apresiasi
Terlepas dari persaingan tersebut, Gilang melihat perjuangan Arema FC musim ini sudah luar biasa. Pada awal musim, Ahmad Alfarizi dkk. tak pernah menang dalam 4 laga awal.
Tapi setelah itu mereka bangkit dan tak terkalahkan dalam 23 pertandingan beruntun. Arema sempat jadi pemuncak klasemen beberapa pekan.
Sayangnya, mereka tak sanggup mempertahankannya setelah menelan empat kekalahan di putaran kedua. Yakni lawan Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Persib Bandung dan Bali United.
“Harus diakui, musim ini luar biasa. Terutama bagi Arema. Kami banyak kehilangan poin di pertandingan awal. Itu fase tersulit kami. Karena begitu mudahnya lawan mengambil poin dari Arema. Hingga akhirnya mental berbicara. Tim menunjukkan kerja keras di lapangan dengan tetap menjaga harga diri Arema untuk mengakhiri kompetisi di papan atas. Ini harus diapresiasi,” pungkasnya.
Libur
Setelah menjalani laga terakhir, siang tadi (31/3/2022) skuat Arema sudah tiba di Malang. Manajemen memberikan libur kepada pemain. Namun belum diputuskan kapan Ahmad Alfarizi dkk. akan dikumpulkan lagi untuk persiapan musim depan.
Yang pasti, saat ini Arema memberikan waktu kepada tim untuk melepas rindu lebih dulu dengan keluarga. Karena musim ini, mereka menjalani kompetisi panjang dan harus jauh dari keluarga dalam waktu berbulan-bulan.