Bola.com, Jakarta - Real Madrid dan Marco Asensio berada di situasi harus segera melakukan negosiasi yang akan menentukan apakah masa depan sang pemain bakal tetap di Santiago Bernabeu atau pergi. Jika tak segera mengikat kontrak baru, Asensio bisa seperti Raphael Varane yang akhirnya pergi meninggalkan Los Blancos.
Meski hubungan antara klub dan pemain baik-baik saja dan kontak yang terjalin cukup bagus, pembicaraan mengenai kontrak hingga saat ini belum dimulai.
Real Madrid dan pihak agen pemain sepakat untuk segera bertemu, dengan tanggal pasti yang akan ditentukan kemudian hari. Ini akan menjadi periode yang rumit bagi Real Madrid, di mana operasi sehari-hari menuntut perhatian maksimal, begitu pula perencanaan untuk musim depan.
Prioritas Asensio adalah untuk memperpanjang kontraknya bersama Real Madrid yang akan berakhir pada Juni 2023. Para petinggi klub menyadari bahwa posisi negosiasinya sangat baik, di mana jika ia tidak menandatangani kontrak baru dalam beberapa bulan ke depan, ia bisa pergi dengan status bebas transfer pada akhir musim depan.
Namun, ada keyakinan bahwa solusi akan segara didapatkan dan Asensio akan menandatangani kontrak baru.
Idenya adalah tidak melakukan sesuatu yang gila terkait finansial. Ini menjadi cara Real Madrid beroperasi sejak munculnya pandemi COVID-19.
Mirip Raphael Varane
Kasus Marco Asensio ini bisa menjadi contoh lain yang membuat Raphael Varane meninggalkan Real Madrid pada musim panas tahun lalu. Pembicaraan kontrak baru akan dipengaruhi oleh keberhasilan perekrutan Kylian Mbappe oleh Los Blanccos, begitu pun dengan kehadiran Erling Haaland.
Klub ibu kota Spanyol itu mengetahui bahwa tawaran akan diberikan kepada Asensio, dan Tottenham Hotspur serta AC Milan datang pada musim panas lalu. Baru-baru ini, klub-klub tersebut mencoba mendekati lagi, tapi sang pemain memprioritaskan Real Madrid.
Musim yang Bagus bagi Asensio
Meski mendapatkan kritik pada musim ini, Marco Asensio memperlihatkan ketajamannya untuk mendapatkan gol pada musim ini. 10 gol yang dicetaknya untuk Real Madrid hanya kalah dari Vinicius Junior yang mencetak 17 gol dan Karim Benzema yang mencetak 32 gol.
Ia juga mencetak satu assist dan sangat dianggap oleh Carlo Ancelotti. Ia telah bermain selama 1.652 menit pada musim ini, sedikit lebih unggul dari Rodrygo Goes yang mencetak 1.631 menit.