Fenomena BRI Liga 1 2021 / 2022 Bali United Juara sampai Persipura Jayapura Degradasi, Iwan Bule : Juli Siap Tempur

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 31 Mar 2022, 22:22 WIB
Pemain Bali United, Ilija Spasojevic (tengah) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Borneo FC dalam laga pekan ke-5 BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Selasa (28/09/2021). Kedua tim bermain imbang 1-1. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Jakarta - Penyelenggaraan BRI Liga 1 2021/2022 sudah selesai setelah laga Persik Kediri Vs Bali United, malam ini. Kemenangan Bali United dengan skor 3-1 menyempurnakan status jawara anak asuh Stefano Cugurra tersebut.

Sepanjang perhelatan BRI Liga 1 2021/2022, beragam kejadian menarik menjadi magnet bagi publik, terutama fans yang tak bisa datang ke stadion. Seperti musim-musim sebelumnya, selalu ada yang gembira dan bersedih.

Advertisement

Namun, satu yang pasti, seperti ucapan Ketum PSSI, Mochamad Iriawan, seluruh aktivitas kompetisi berjalan lancar, aman dan sukses. "Prokes ketat dan seluruh elemen berjalan aman dan lancar, menjadi kunci musim ini. Jadi, teman-teman klub silakan memersiapkan diri, karena bulan Juli kompetisi akan dimulai lagi," kata Iwan Bule, sapaan akrab Mochamad Iriawan.

Iwan Bule tak main-main dengan rencana bergulirnya lagi Liga 1 musim 2022/2023 pada Juli nanti. Ia mengaku akan segera berkoordinasi dengan semua pihak, termasuk Kemenpora dan seluruh perangkat pertandingan.

"Juli sudah mulai kompetisi lagi. Bagi yang terdegradasi, tak perlu berkecil hati, nanti juga akan kembali lagi ke Liga 1, dengan kerja keras tentunya," tegas Iwan Bule.

 

2 dari 2 halaman

Peran Kompetisi

Striker Bali United, Ilija Spasojevic (tengah), merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Persik Kediri saat berlaga pada laga pemungkas BRI Liga 1 2021/2022, Kamis (31/3/2022), di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali mengaku gembira dengan keberadaan BRI Liga 1 2021/2022. Baginya, satu yang terpenting adalah kompetisi bisa berjalan baik, lancar dan sehat.

Ia menyoroti efek dari BRI Liga 1 2021/2022, yakni banyaknya potensi anak muda yang bermunculan. "Kalau nggak ada kompetisi pasti tidak akan terlihat. Kompetisi ini memang harus jalan," kata Zainudin Amali.

Menteri yang juga politisi Partai Golkar ini mengakui, perjalanan terjal menjadi bagian dari BRI Liga 1 2021/2022. "Awalnya banyak yang meragukan kompetisi ini akan jalan. Tapi, saya berkomunikasi terus dengan PSSI, LIB, Kepolisian sampai Kemenkes untuk prokes-nya, dan ternyata berhasil," ungkap Zainudin Amali.

Imbas dari benefit keberadaan kompetisi adalah timnas. Zainudin Amali mengapresiasi BRI Liga 1 2021/2022 yang konsisten, karena kompetisi penting untuk pembentukan Timnas Indonesia.

Artinya, bagi seorang pemain, latihan saja tanpa ada kompetisi tak akan ada artinya. "Kita butuh membangun Timnas Indonesia yang tangguh melalui kompetisi," ucap Zainudin Amali.

Berita Terkait