Bola.com, Malang - PSIS Semarang memberikan gebrakan sehari setelah BRI Liga 1 2021/2022 rampung.
Tim berjulukan Mahesa Jenar ini baru meresmikan dua pemain barun, yakni eks striker Arema FC, Carlos Fortes dan gelandang Persebaya Surabaya, Taisei Marukawa.
Bisa dibilang ini perekrutan besar. Kedua pemain tersebut tampil luar biasa di klub sebelumnya. Fortes menyumbangkan 20 gol untuk Arema.
Sedangkan Marukawa mencetak 17 gol dan jadi nyawa serangan Persebaya. Hengkangnya dua pemain ini tentu membuat fans kedua tim Jawa Timur itu bersedih.
Aremania dan Bonek yang biasanya jadi rival, kini kompak mengungkapkan isi hatinya kepada dua pemain tersebut. Aremania yang sebelumnya berkomentar baik-baik di akun instagram Fortes berbalik memberi kritikan.
Sebab, manajemen Arema baru merilis Carlos Fortes sebenarnya masih terikat kontrak dengan tim berjulukan Singo Edan itu sampai 31 April.
Kritik
Ini membuat Aremania memberi label fortes sebagai pemain bad attitude.
“Dukungan kami luar biasa. Tapi kau juga jangan seperti kacang lupa kulitnya. Minimal izin dulu dengan Arema yang membesarkan namamu di Indonesia. Caramu keluar mengecewakan,” tulis Mass_Perdana, di kolom komentar postingan terakhir Carlos Fortes saat pamit dari Arema.
Bonek juga memberikan label negatif kepada Marukawa. Mereka mulai memplesetkan nama pemain asal Jepang tersebut. Dari Marukawa menjadi Moneykawa.
Ada kesan pemain lincah itu lebih mengedepankan nominal kontrak ketimbang loyalitas. Tagar Moneykawa ini dituliskan fans Persebaya di postingan instagram konferensi pers Persebaya soal hengkangnya sang pemain.
Padahal manajemen Persebaya sudah memberikan penawaran kontrak kepada sang pemain. Namun Marukawa sampai saat ini tidak memberi respon dan akhirnya diresmikan PSIS Semarang.
Baca Juga
Musim Hujan, Begini Siasat Pelatih Persik Agar Para Pemainnya Tidak Sakit Jelang Laga Melawan PSIS
Bursa Transfer Paruh Musim BRI Liga 1 2024 / 2025 Bakal Panas: Siapa Lagi yang Merapat Selain Eks Bek Lazio?
Berstatus Raja Tandang, tapi Jeblok di Kandang: Pelatih Persik Bertekad Jadikan PSIS Tumbal Kebangkitan di BRI Liga 1