Jurgen Klopp Bongkar Biang Kerok Mohamed Salah Main Bapuk Vs Benfica, tapi Tetap Woles Tuh

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 06 Apr 2022, 10:29 WIB
Tampil dihadapan pendukungnya sendiri, Arsenal justru dipermalukan pasukan Jurgen Klopp dengan dua gol tanpa balas. (AP/Ian Walton)

Bola.com, Benfica - Mohamed Salah tampil jauh di bawah harapan saat Liverpool melibas Benfica 3-1 pada leg pertama perempat final Liga Champions 2021/2022 di Estadio Da Luz, Rabu (6/4/2022) dini hari WIB. Menurut manajer Liverpool, Jurgen Klopp, penurunan performa Salah itu tak lepas dari pengaruh berbagai "cerita" yang menderanya belakangan ini. 

Pada laga tersebut Mohamed Salah mencatatkan setidaknya dua kali lebih banyak sentuhan gagal dibanding pemain lain (delapan). Hanya Sadio Mane yang menghasilkan akurasi passing lebih rendah daripada Salah (76,7 persen).

Advertisement

Yang jelas, sudah delapan pertandingan beruntun Salah gagal mencetak gol dari permainan terbuka. Terakhir, dia mengukir gol dari permainan terbuka pada pertengahan Februari saat menang 3-1 atas Norwich City. 

Alhasil, Salah ditarik keluar pada babak kedua. Jurgen Klopp juga menyadari apa yang terjadi. Dia mengatakan pemain Mesir tersebut sedang mengalami periode sulit. 

Seperti diketahui, Salah baru saja kembali dari memperkuat Mesir yang gagal lolos ke Piala Dunia setelah kalah dari Senegal di ajang kualifikasi. Pembicaraan kontrak baru Salah dan Liverpool juga belum mencapai kesepakatan, sehingga dikhawatirkan turut memengaruhi penampilan sang penyerang. 

Klopp mengakui hasil pertandingan bersama Mesir dan jumlah laga yang harus dijalani memengaruhi penampilan Mohamed Salah. Namun, dia menegaskan tidak risau masalah itu akan terus berkembang menjadi serius. 

 

2 dari 3 halaman

Tekanan Besar

Sementara Mohamed Salah baru bergabung semusim setelahnya, yaitu di awal musim 2017/2018 usai didatangkan dari AS Roma. (AFP/Oli Scarff)

Jurgen Klopp secara tersirat meyakini masalah tersebut akan segera terurai. Artinya, manajer asal Jerman itu yakin Salah akan kembali subur di depan gawang lawan. 

“Setiap pemain dalam situasi itu ingin mencetak gol dan jelas dengan semua cerita yang mengirinya Mo juga ingin mencetak gol. Ini adalah periode yang sulit, para pemain kembali dari Afrika, itu benar-benar tidak mudah," kata Jurgen Klopp, tentang situasi Mohamed Salah, seperti dikutip Mirror

​​"Ada tekanan besar-besaran. Mereka perlu waktu untuk beradaptasi, semuanya akan baik-baik saja."

 

 

3 dari 3 halaman

Klopp Tidak Puas

Mohamed Salah menjadi penyerang terbaik hasil polesan Jurgen Klopp. Didatangkan pada 2017 dari AS Roma, ia menjadi sosok tangguh di lini serang dengan kemampuan dribbling dan kontribusi golnya. Salah tercatat telah mencetak 148 gol dan 59 assist dalam 229 laga bersama The Reds. (AFP/Miguel Medina)

Jurgen Klopp juga menyoroti permainan timnya meskipun mencetak tiga gol. Dia menyebut timnya tidak bermain efektif. 

"Pada akhirnya, kami seharusnya mencetak lebih banyak gol di babak pertama, kami bisa mencetak lebih banyak di babak kedua, kiper mungkin adalah pemain terbaik mereka. Dia membuat beberapa penyelamatan yang sangat bagus," ujar Klopp. 

"Kami memenangkannya , unggul dua gol, babak pertama, tidak lebih tidak kurang, mari kita lanjutkan. Kami tentu saja bisa mencetak lebih banyak. Dengan situasi yang kami miliki, kami biasanya mencetak lebih banyak, tetapi kami tidak melakukannya. Saya pikir terutama karena mereka punya kiper bagus, kredit untuk dia."

Sumber: Mirror 

Berita Terkait