Liga Champions: Ancelotti Diperbolehkan Temani Real Madrid Saat Hadapi Chelsea, Pulisic Minta Jangan Panik

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 06 Apr 2022, 16:30 WIB
Carlo Ancelotti merupakan salah satu pelatih terbaik di Eropa dengan segudang pengalamannya bersama tim-tim besar. Namun tetap saja ia pernah mengalami saat-saat buruk hingga tim yang dibesutnya harus kalah dengan skor telak. Seperti 5 kekalahan berikut ini. (AFP/Gabriel Bouys)

Bola.com, Jakarta - Carlo Ancelotti negatif COVID-19 dan akan melakukan perjalanan ke London untuk memimpin Real Madrid melawan Chelsea di Stamford Bridge dalam lanjutan Liga Champions, Kamis (7/4/2022) dini hari WIB.

Sebelumnya muncul kekhawatiran bahwa Carlo Ancelotti akan absen menemani Real Madrid karena mantan pelatih AC Milan itu dinyatakan positif COVID-19 pekan lalu.

Advertisement

Dia melewatkan pertandingan tandang hari Sabtu dengan Celta Vigo. Namun, Ancelotti dinyatakan negatif COVID pagi ini, jadi dia akan menuju London dengan pesawat pribadi.

"Real Madrid dengan senang hati mengumumkan bahwa pelatih kami Carlo Ancelotti telah menunjukkan hasil negatif COVID-19, dan karena itu akan melakukan perjalanan ke London pagi ini untuk bergabung dengan tim utama," bunyi pernyataan resmi klub.

Sayang, Real Madrid akan kehilangan Eden Hazard karena cedera. Federico Valverde kemungkinan besar bakal dipercaya sebagai perusak permainan Chelsea dini hari nanti.

 

2 dari 2 halaman

Jangan Panik!

Christian Pulisic - Cedera menjadi momok bagi pemain berusia 23 tahun ini. Pulisic belum mampu menunjukkan puncak performanya sejak diboyong dari Borussia Dortmund dengan banderol 57 juta poundsterling pada 2019 lalu. (AP/Ian Walton)

Di tempat terpisah, Christian Pulisic mengatakan kekalahan mengejutkan Chelsea dari Brentford dapat menjadi awal yang baik dan "bahan bakar" untuk pertandingan Liga Champions melawan Real Madrid dini hari ini.

"Pertandingan di akhir pekan adalah pertandingan yang sulit tetapi mungkin ini adalah yang kami butuhkan untuk membuat kami siap untuk pertandingan berikutnya," katanya.

"Kami semua akan membalikkan keadaan. Kami masih percaya diri, sebagaimana mestinya. Melawan tim seperti Real Madrid, itu tidak akan mudah tetapi mudah-mudahan pertandingan [Brentford] itu akan memberi kami sedikit keinginan untuk kembali ke sana sesegera mungkin dan memenangkan pertandingan besar."

"Kami semua pernah melalui momen seperti itu sebelumnya, itu sebabnya kami berpengalaman sebagai sebuah tim. Meskipun itu adalah hasil yang gila, ini bukan saatnya untuk panik dan membawanya bersama kami. Kami akan menggunakannya sebagai bahan bakar untuk membalikkan keadaan. Semua orang di klub menanganinya dengan baik. Kami akan melakukan yang terbaik untuk bereaksi dan membawanya ke pertandingan berikutnya."

Sumber: Real Madrid, Evening Standard

Berita Terkait