Liga Champions: 3 Alasan Chelsea Bisa Bikin Real Madrid Kalang Kabut dan Merana

oleh Gregah Nurikhsani diperbarui 06 Apr 2022, 18:15 WIB
Link Live Streaming Liga Champions : Chelsea Vs Real Madrid di Vidio, Kamis 7 April 2022. (Sumber : dok. vidio.com)

Bola.com, Jakarta - Chelsea mungkin masih terluka usai dikalahkan Brentford 1-4 pada lanjutan Liga Inggris akhir pekan kemarin. Tapi menghadapi Real Madrid pada leg pertama perempat final Liga Champions, Kamis (7/4/2022) dini hari WIB, mereka punya tiga keuntungan.

Chelsea akan menjamu Real Madrid terlebih dulu di Stamford Bridge. Ini bakal jadi duel bertajuk juara bertahan vs raja Liga Champions.

Advertisement

Ya, Real Madrid berstatus tim paling banyak meraih gelar Liga Champions. Namun demikian, Chelsea bisa bangga karena musim lalu meraih juara usai mengandaskan perlawanan Manchester City.

Menariknya, sebelum melangkah ke final Liga Champions musim lalu, Chelsea menyingkirkan Real Madrid pada babak semifinal. The Blues menang agregat 3-1.

Bekal tersebut tentu membuat Chelsea makin percaya diri meski terganggu dengan kekalahan 1-4 di Liga Inggris. Tiga faktor berikutnya diprediksi bakal membuat Real Madrid kembali menunda bertambahnya gelar Liga Champions.

2 dari 4 halaman

Lini Tengah Keropos

Real Madrid memiliki salah satu trio lini tengah terbaik abad ke-21 yaitu Toni Kroos, Luka Modric dan Casemiro. Selain itu, Los Blancos juga memiliki Eduardo Camavinga, Federico Valverde, Dani Ceballos, dan Isco. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Real Madrid saat ini dikenal dengan ketangguhan di lini depan. Tapi lini tengah dan belakang belakangan ini jadi sorotan.

Luka Modric dan Toni Kroos memang duet yang mengerikan. Akan tetapi, keduanya bakal sulit mengadang eksplosivitas N'Golo Kante, Mateo Kovacic, dan Jorginho.

Eden Hazard, bekas pemain Chelsea, juga masih cedera sehingga mengurangi daya ledak Real Madrid dari tengah ke depan.

 

3 dari 4 halaman

Rekor Tuchel

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, merayakan kemenangan bersama Andreas Christensen usai mengalahkan Real Madrid pada leg kedua semifinal Liga Champions, di Stadion Stamford Bridge, Kamis (06/05/2021). Chelsea menang dengan skor 2-0. (AFP/Glyn Kirk)

Jika Real Madrid punya Carlo Ancelotti, maka Chelsea memiliki Thomas Tuchel, yang menariknya berbekal modal apik menghadapi raksasa Liga Spanyol tersebut.

Statistik mencatat, Tuchel menang dua kali dari enam pertandingan melawan Madrid dan tak sekalipun pernah menelan kekalahan.

 

4 dari 4 halaman

Real Madrid Memble di Markas Lawan

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, memeluk Ben Chilwell usai mengalahkan Real Madrid pada leg kedua semifinal Liga Champions, di Stadion Stamford Bridge, Kamis (06/05/2021). Chelsea menang dengan skor 2-0. (AP Photo/Alastair Grant)

Faktor terakhir yakni melempemnya Real Madrid ketika bermain tandang. Di Liga Champions saja, Los Blancos tunduk 0-1 saat bersua PSG di Paris.

Chelsea, meski kandas oleh Brentford di Stamford Bridge, punya catatan manis jika berlaga di kandang sendiri pada ajang Liga Champions. Mereka belum kalah sepanjang musim ini.

Berita Terkait