Bola.com, Malang - Gelandang flamboyan, Evan Dimas Darmono resmi diperkenalkan kepada awak media sebagai pemain baru Arema FC, Kamis (7/3/2022). Meski baru perkenalan, namun sudah ada sebuah impian masa kecilnya yang terwujud di tim berjuluk Singo Edan.
Yakni bermain satu tim dengan sahabat lamanya, Andik Rendika Rama. Seperti diketahui, Arema FC juga merekrut Andik dari Madura United di bursa transfer ini.
“Sudah lama memang ingin main bareng (dengan Andik Rendika). Dia teman dari kecil. Sudah seperti saudara. Dulu sebelum main bola profesional, mainnya sama dia. Jadi sebuah impian main sama dia,” kata Evan.
Ketika terjun di sepakbola profesional, Evan Dimas lebih sering berpindah klub. Mulai Bhayangkara Surabaya United, Selangor FA, Barito Putera, dan Persija Jakarta. Sangat jarang Evan bermain di Jawa Timur.
Sementara Andik kebalikannya, lebih sering bermain di tim Jawa Timur. Seperti Deltras Sidoarjo, Persela Lamongan, dan lama di Madura United.
Tapi dia sempat keluar Jatim untuk membela Persija Jakarta di musim 2016 silam. Jadi, sahabat kecil ini baru bertemu lagi saat libur kompetisi.
Kurang Lengkap
Sebenarnya masih ada satu pemain lain dari masa kecil mereka. Yakni Misbakus Solihin. Namun saat ini Misbakus membela PSS Sleman.
“Ada satu lagi teman masa kecil, Misbakus Solihin. Tapi sekarang belum bisa bersama,” imbuh Evan.
Justru Andik dan Misbakus yang sempat main bersama di Madura United awal tahun 2020. Sayangnya, kebersamaan mereka hanya satu bulan.
Karena setelah itu, Misbakus dipinjamkan ke PSS. Sampai saat ini Evan dan Misbakus yang belum pernah satu klub.
Maklum, keduanya punya posisi dan gaya bermain yang hampir sama. Namun jika suatu saat mereka punya kesempatan main bareng, tentu ketiganya tak akan melewatkan kesempatan langka tersebut.
Fun Football
Meski belum bisa bermain satu tim, tiga sahabat kecil ini sudah sering main bersama. Terutama saat kompetisi sudah berakhir. Mereka sering main bareng di fun football. Baik di Surabaya atau beberapa tempat di Jawa Timur.
Karena sejumlah pemain profesional asal Jawa Timur beberapa kali main bareng untuk jaga kondisi. Secara chemistry tentu mereka tak perlu diragukan lagi. Evan dan Misbakus di lini tengah.
Sedangkan Andik bermain di bek sayap kiri. Sebenarnya sebuah keuntungan juga bagi klub jika menyatukan mereka. Hanya saja, setiap pelatih punya selera dan kebutuhan pemain yang berbeda.