5 Gelandang Kreatif dan Petarung Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2021: Menanti Sihir Marc Klok

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 10 Apr 2022, 04:30 WIB
Timnas Indonesia - Ricky Kambuaya. dan Marc Klok (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Persiapan Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2021 telah dimulai. Tim berjuluk Garuda Muda itu sudah menggelar pemusatan latihan di Jakarta sejak Kamis (7/4/2022).

Training centre di Jakarta akan berjalan hingga 12 April 2022 sebelum Timnas Indonesia U-23 melanjutkan pemusatan latihan di Korea Selatan hingga SEA Games digelar.

Advertisement

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong memanggil 29 nama untuk pemusatan latihan. Sepuluh di antaranya berposisi sebagai gelandang.

Marc Klok menjadi satu dari sekian gelandang yang dipercaya Shin Tae-yong. Pilar Persib Bandung itu berstatus sebagai pemain senior di Timnas Indonesia U-23.

Pemanggilan ini menjadi yang pertama buat Marc Klok meski telah dinaturalisasi sejak November 2020. Pemain berusia 28 tahun itu baru saja lima tahun menetap di Tanah Air.

Marc Klok adalah gelandang yang kreatif. Meski berposisi lebih ke belakang, eks Persija Jakarta itu punya teknik di atas rata-rata umpan-umpan yang akurat.

Selain Marc Klok, siapa saja gelandang kreatif dan petarung di Timnas Indonesia U-23?

2 dari 5 halaman

Marselino Ferdinan

Marselino Ferdinan dalam duel Persebaya Surabaya Vs Barito Putera pada pekan ke-15 BRI Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (4/11/2021) malam. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Marselino Ferdinan bermain luar biasa bagi Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2021/2022. Gelandang berusia 17 tahun itu mampu mencetak empat gol dan tujuh assists dari 23 partai.

Pada usianya yang masih hijau, Marselino juga telah diberikan kesempatan bermain untuk timnas senior. Saat ini, pemain kelahiran Jakarta itu masih berkonsentrasi dengan timnas U-19.

Marselino punya teknik individu yang tinggi. Sebagai gelandang serang, pemain binaan Persebaya itu juga memiliki insting gol yang cukup tajam.

3 dari 5 halaman

Syahrian Abimanyu

Syahrian Abimanyu - Pemain berusia 22 tahun itu membuat lini tengah Persija Jakarta semakin hidup. Kehadiranya seakan menjadi roh permainan Macan Kemayoran. Umpan-umpan pendek maupun panjang akurat yang menjadi ciri khasnya diprediksi akan merepotkan Persib. (Dok. Persija)

Syahrian Abimanyu bak hidup kembali di Persija Jakarta. Gelandang berusia 22 tahun itu sempat mengalami masa-masa sulit ketika masih membela Johor Darul Ta'zim.

Meski gagal mengangkat performa Persija di putaran kedua BRI Liga 1, Abimanyu bermain baik secara individu. Mantan pemain Madura United itu mampu mencatatkan tiga assists dan satu gol dari sebelas penampilan.

Keunggulan utama Abimanyu adalah operannya. Pemain kelahiran 25 April 1999 itu punya passing pendek dan jauh yang begitu akurat.

4 dari 5 halaman

Ricky Kambuaya

Ricky Kambuaya. Pemain Persebaya Surabaya berusia 25 tahun ini juga selalu menjadi starter dan tampil penuh dalam dua laga sebelumnya dengan menyumbang 1 assist. Aksi ciamiknya di lini tengah mendapat ganjaran man of the match kala menghadapi Kamboja di partai pertama. (Dok. PSSI)

Ricky Kambuaya adalah pendatang baru di Timnas Indonesia. Namun, gelandang gres Persib Bandung itu sungguh fenomenal. Dia menjelma sebagai gelandang petarung.

Kambuaya menjadi jenderal lapangan tengah Timnas Indonesia senior di Piala AFF 2020. Pemain berusia 25 tahun ini mampu menyerang dan bertahan sama baiknya.

Bersama Marc Klok, Kambuaya menjadi dua dari empat pemain senior di Timnas Indonesia U-23. Kemampuannya yang seimbang sebagai gelandang begitu menguntungkan bagi Garuda Muda.

5 dari 5 halaman

Rachmat Irianto

Rachmat Irianto. Bek tengah milik Persebaya Surabaya berusia 22 tahun ini tampil 66 menit sebelum digantikan Evan Dimas. Ia mampu tampil apik di babak pertama dengan beberapa kali mencuri bola dari penguasaan lawan. Ia layak mendapat nilai 6,5. (AFP/Roslan Rahman)

Bersama Ricky Kambuaya, peran Rachmat Irianto tidak tergantikan di Timnas Indonesia. Pemain baru Persib Bandung itu disulap oleh Shin Tae-yong menjadi gelandang bertahan jempolan.

Posisi asli Irianto sebenarnya bek tengah. Namun, pemain berusia 22 tahun itu juga bisa beroperasi sebagai gelandang pengangkut air.

Irianto akan mengemban tukang jagal di lini tengah Timnas Indonesia U-23. Mantan pemain Persebaya Surabaya itu punya keahlian dalam memotong serangan lawan.

Berita Terkait