Skuad Timnas Indonesia U-23 Berkurang Setelah Saddil Ramdani Batal Bergabung

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 10 Apr 2022, 14:00 WIB
Gelandang Indonesia, Saddil Ramdani, berusaha melewati pemain Uni Emirat Arab (UEA) pada laga AFC di SUGBK, Jakarta, Rabu (24/10/2018). Indonesia menang 1-0 atas UEA. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Skuad Timnas Indonesia U-23 proyeksi SEA Games 2021 dipastikan berkurang. Sebab, Saddil Ramdani batal bergabung karena tidak diizinkan klubnya, Sabah FC.

Sabah FC masih memerlukan tenaga Saddil untuk Liga Super Malaysia. SEA Games 2021 juga tidak masuk agenda FIFA sehingga tim tak wajib melepas pemainnya.

Advertisement

Asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto, mengatakan timnya tidak mencari pengganti Saddil. Dengan begitu, jumlah pemain Garuda Muda berkurang.

Sebelumnya, Timnas Indonesia U-23 memanggil 29 pemain untuk pemusatan latihan (TC) di Jakarta dan Korea Selatan. Enam nama di antaranya bermain di luar negeri.

"Kami tidak mencari pemain lain untuk menggantikan Saddil," ujar Nova saat dihubungi Bola.net, Sabtu (9/4/2022).

2 dari 4 halaman

Menjadi 28 Pemain

Gelandang Timnas Indonesia, Saddil Ramdani, mengontrol bola saat melawan Thailand pada laga PSSI 88th U-19 di Stadion Pakansari, Jawa Barat, Minggu (23/9/2018). Kedua negara bermain imbang 2-2. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Tanpa Saddil, daftar peamin Timnas Indonesia U-23 berkurang menjadi 28 nama. Saat ini, Garuda Muda masih berlatih di Jakarta.

Pemusatan latihan di ibu kota sudah dimulai sejak Kamis (7/4/2022) dan akan berlangsung hingga 12 April 2022. Setelah itu, Timnas Indonesia U-23 baru berangkat ke Korea Selatan untuk melanjutkan persiapan.

"Betul, jumlah pemain Timnas Indonesia U-23 berkurang satu menjadi 28 pemain," imbuh Nova.

3 dari 4 halaman

Penjelasan Saddil Ramdani

Gelandang Timnas Indonesia, Saddil Ramdani, berusaha melewati Luis Milla, saat latihan di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, Kamis (22/2/2018). Pemusatan latihan tahap kedua ini dilakukan untuk persiapan Asian Games 2018. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Kebanyakan para pemain Timnas Indonesia U-23 yang berkiprah di luar negeri kemungkinan tidak dapat bergabung dalam pemusatan latihan dan bermain di SEA Games 2021.

Cabang olahraga (cabor) sepak bola putra SEA Games akan digelar pada 6-22 Mei 2022. Timnas Indonesia U-23 tergabung di Grup A bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Timor Leste.

"Ada surat panggilan masuk untuk persiapan SEA Games pada 22 Maret 2022. Akan tetapi, tahun ini tak bisa ikut SEA Games. Saya baru diperbolehkan membela Timnas Indonesia U-23 pada 24 Mei 2022," kata Saddil dalam siaran langsung di akun TikTok-nya beberapa waktu lalu.

"Cabor sepak bola putra SEA Games mulai 6-23 Mei 2022. Jadi tidak bisa ikut. Saya hanya bisa bermain di FIFA Matchday, akan tetapi kalau untuk SEA Games tidak bisa," imbuh pemain yang sempat diincar Persija Jakarta itu.

Sumber: Bola.net

Disadur dari: Bola.net (Fitri Apriani/Asad Arifin Sabtu 9/4/2022)

4 dari 4 halaman

29 Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Dipanggil Shin Tae-yong

Bek Timnas Indonesia U-23, Firza Andika. (PSSI).

Kiper: Muhammad Riyandi (Barito Putera), Ernando Ari (Persebaya Surabaya), Andhika Ramadhani (Persebaya Surabaya), Muhammad Adi Satryo (Persik Kediri)

Bek: Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners), Bagas Kaffa (Barito Putera), Elkan Baggott (Ipswich Town U-23), Fachruddin Aryanto (Madura United), Rizky Ridho (Persebaya Surabaya), Koko Ari (Persebaya Surabaya), Rio Fahmi (Persija Jakarta), Alfeandra Dewangga (PSIS Semarang), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Firza Andika (Persija Jakarta)

Gelandang: Rachmat Irianto (Persib Bandung), Marselino Ferdinan (Persebaya Surabaya), Ricky Kambuaya (Persib Bandung), Marc Klok (Persib Bandung), Syahrian Abimanyu (Persija Jakarta), Braif Fatari (Persija Jakarta), Egy Maulana Vikri (FK Senica), Witan Sulaeman (FK Senica), Ramai Rumakiek (Persipura Jayapura), Saddil Ramdani (Sabah FC)

Penyerang: Irfan Jaya (Bali United), Ronaldo Kwateh (Madura United), Irfan Jauhari (Persis Solo), Muhamad Ridwan (Persik Kediri), Hanis Saghara (Persikabo 1973)

Berita Terkait