Bola.com, Denpasar - M. Ridho Djazulie menjadi salah satu pemain yang cukup sering diperbincangkan suporter Bali United. Mereka mulai berpendapat apakah benar penjaga gawang asal Pekalongan ini akan merapat ke Bali United.
Jawabannya, kemungkinan besar M. Ridho Djazulie akan merapat ke Bali United. Pengumuman dirinya sebagai pemain anyar juga akan diungkap pekan ini. Bukan hanya dia, tetapi juga beberapa pemain anyar lainnya akan diumumkan pekan ini.
Semua dibuat menunggu oleh Manajemen Bali United. Hanya Manajemen Bali United melalui akun media sosial resmi mereka yang berhak mengumumkan informasi mengenai pemain anyar terlebih dahulu.
M. Ridho yang coba ditanya mengenai kebenaran merapatnya dia ke Bali United pun masih belum mau menjawab secara gamblang. Yang jelas, mantan penjaga gawang Borneo FC dan Madura United ini masih enggan menanggapi kabar tersebut.
“Tahu infonya dari mana Mas? Lihat nanti saja perkembangannya seperti apa,” terang Ridho Djazulie.
Incaran Lama
Sosok M. Ridho Dazulie memang sudah lama menjadi incaran Serdadu Tridatu. Manajemen Bali United sebenarnya sudah berkomunikasi dengannya sejak Liga 1 2019, namun dia akhirnya berlabuh ke Madura United.
“Sempat komunikasi. Tapi sehari sebelum komunikasi, saya sudah teken kontrak dengan Madura United. Sampai sekarang, hubungan baik dan komunikasi harus tetap terjaga, termasuk ke Bali United juga,” imbuh Ridho.
Jika seandainya benar merapat ke Bali United. Ridho akan bersaing dengan Nadeo Argawinata dan Rakasurya Handika. Kebetulan dengan Nadeo, keduanya sempat bekerjasama di Borneo FC. Keduanya bergantian mengawal gawang Pesut Etam.
Bersaing dengan Nadeo
Menurutnya di klub manapun yang akan dia bela musim depan, persaingan pasti akan selalu ada. Termasuk dengan Nadeo jika Ridho benar merapat ke Bali United. Ridho menilai Nadeo adalah penjaga gawang terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini.
Apalagi lanjutnya, penjaga gawang asal Kediri tersebut adalah sosok kiper modern dan layak bermain di luar negeri. Soal persaingan pun tidak ada masalah. Dimanapun dia berada, tentu persaingan pasti menjadi bumbu tersendiri.
“Sudah lama saya dengan Nadeo. Waktu TSC itu tahun 2016. Kalau saya bilang, Nadeo adalah penjaga yang punya kemampuan di atas rata-rata dan layak bermain di luar negeri,” tegasnya.
“Dia juga layak bermain di Timnas dan saya akan mendukung satu sama lain seandainya bisa satu tim dengan dia,” tambahnya.
“Pasti persaingan selalu ada antar pemain. Entah saya akan membela klub mana musim depan, pasti akan bersaing dengan penjaga gawang lain. Yang penting saya berusaha maksimal saja untuk bisa memberikan yang terbaik di setiap latihan dan pertandingan. Termasuk saya harus menjaga sikap yang baik di klub yang saya bela nanti,” tutupnya.
Baca Juga
BRI Liga 1: Mulai Panas, Teco Tolak Permintaan Tunda Jadwal Pelatih Persib, Langsung Dapat Sindiran
BRI Liga 1: Jeda FIFA Matchday Selama 2 Pekan, Ini Cara Pelatih PSBS Biak dan Bali United Untuk Jaga Performa
Hasil BRI Liga 1 Hari Ini: PSS Permalukan Persis, Bali United Takluk di 'Kandang Sendiri' dari PSBS