Bola.com, Jakarta - Manchester United telah menunjuk Erik ten Hag sebagai manajer baru mulai musim depan. Hal itu sekaligus membuat manajer saat ini, Ralf Rangnick punya jabatan lain di musim mendatang.
Kontrak Ralf Rangnick sebagai manajer interim Manchester United memang akan berakhir pada penghujung musim 2021/2022 ini. Sebagai pengganti, Setan Merah sudah menunjuk Erik ten Hag.
Saat diangkat menjadi manajer interim, Rangnick mendapat kontrak sebagai konsultan Manchester United selepas tugasnya sebagai manajer berakhir.
Namun kabar terbaru, Ralf Rangnick akan menjadi pelatih Timnas Austria. Ia menerima tawaran bekerja melatih Austria, dan di sisi lain juga bekerja di MU sebagai konsultan.
Situasi tersebut mengundang perhatian dari satu di antara mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher. Ia melemparkan kritikan kepada Rangnick yang punya pekerjaan ganda.
Kata Jamie Carragher
Belum lama ini, Rangnick memutuskan untuk menerima tawaran melatih Timnas Austria. Namun, di saat bersamaan ia akan tetap bekerja di United.
Berbicara di Sky Sports, Carragher pun mengecam keputusan tersebut. Eks bek Liverpool itu menilai bahwa hal tersebut merupakan sebuah kesalahan.
"Itu sebuah kesalahan. Itu harusnya tidak terjadi. Pelatih Austria seharusnya tidak bekerja paruh waktu untuk Manchester United, itu omong kosong," kecam Carragher.
Sulit Dilakukan
Lebih lanjut, Carragher menilai bahwa memikul dua tugas sekaligus di dua tim berbeda tak cuma sangat sulit dilakukan, tetapi juga tak bisa diterima akal sehat.
“Jangan lupa bahwa Rangnick sebenarnya bukan seorang manajer. Dia adalah direktur sepak bola atau seseorang yang membantu para pelatih atau membangun klub," tutur Carragher.
“Dan itulah pembicaraan tentang peran yang dia mainkan dan saya tidak mengerti. Saya tidak berpikir Anda bisa menjadi manajer Austria dan bekerja untuk Manchester United. Harus satu atau yang lain,” jelas Carragher.
Sumber: Sky Sports
Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, published 4/5/2022)