Bola.com, Hanoi - Pelatih Filipina U-23, Norman Fegidero mengaku senang setelah timnya menahan juara bertahan Vietnam dengan skor 0-0 dalam laga lanjutan fase Grup A SEA Games 2021 di Viet Tri Stadium, Minggu (8/5/2022).
“Hasil ini merupakan pencapaian. Ini adalah tim terkuat di grup ini dan seluruh kawasan Asia Tenggara. Setelah pertandingan Vietnam melawan Indonesia, kami menganalisis mereka. Kami telah menyesuaikan taktik tim untuk mencegah Vietnam menyerang karena saya tahu serangan mereka sangat kuat. Menarik mereka adalah hasil yang sangat menguntungkan," kata Norman Fegidero dikutip dari Zing.
Pelatih berusia 52 tahun itu sangat girang. Apalagi, hasil imbang itu membuat Filipina di puncak klasemen sementara.
"Sangat sulit untuk bermain bertahan dalam hujan seperti hari ini. Namun, saya pikir itu juga merupakan faktor untuk mendukung kami," katanya.
"Tujuan kami adalah merebut tiket ke semifinal. Hasil imbang ini dimaksudkan sebagai kemenangan," tegas Fegidero.
Selanjutnya, Filipina akan melawan Myanmar pada laga ketiga di SEA Games 2021 pada Selasa (10/5/2022).
Indonesia Urusan Nanti
Fegidero mengaku tidak tertarik dengan Timnas Indonesia U-23, lawan terakhir Filipina. Laga tersebut kemungkinan menjadi pertandingan yang menentukan tiket untuk Filipina dan Indonesia.
Ia memilih fokus untuk pertandingan berikutnya melawan Myanmar.
Filipina sangat bertekad untuk mencapai semifinal sepak bola putra SEA Games. Pada turnamen kandang 2019 di kandang sendiri, tim menyia-nyiakan peluang meski bermain tidak buruk.
Sumber: Zing