Bola.com, Jakarta - Budi Sudarsono adalah satu di antara striker hebat yang pernah dimiliki Indonesia. Budi cukup lama jadi andalan di lini depan Timnas Indonesia.
Budi mengumpulkan 46 caps selama membela Timnas Indonesia. Ia juga menyumbangkan 16 gol.
Budi sendiri pernah bermain di dua Piala Asia bersama Tim Garuda. Yakni di Pial Asia 2004 da Pial Asia 2007.
Piala Asia 2004 jadi pengalaman menarik bagi Budi. Ia mencetak satu gol di laga perdana Timnas Indonesia pada ajang itu.
Saat itu Indonesia menang 2-1 atas Qatar. Kemenangan bersejarah yang membuat pelatih Qatar, Philippe Troussier langsung dipecat.
"Menang waktu itu sama Qatar, waktu ity pelatih Qatar langsung dipecat," kenang Budi di kanal Youtube Sport 77 Official.
Catatan Buruk Troussier
Philippe Troussier bukan nama sembarangan. Ia punya karier yang panjang.
Sebelum menukangi Qatar, ia pernah membawa Jepang menjuarai Piala Asia 2000. Ia juga berhasil membawa tim berjuluk Samurai Biru itu lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2002.
Sebelumnya, pelatih asal Prancis itu pun pernah memukangi beberapa negara besar di Afrika. Sebut saja Nigeria, Afrika Selatan, dan Pantai Gading.
Kekalahan 1-2 dari Timnas Indonesia di Piala Asia 2004 itu jadi salah satu catatan buruk dalam karier Philippe Troussier.
Qatar berakhir sebagai juru kunci di gelaran Piala Asia 2004. Kalah dari Tiongkok, Bahrain, dan Indonesia.
Persiapan Berat Jelang Piala Asia 2007
Budi kembali lagi jadi andalan Timnas Indonesia saat Piala Asia 2007. Kebetulan saat itu Indonesia menjadi salah satu tuan rumah. Bersama dengan Malaysia, Thailand, dan Vietnam.
Budi menyebut persiapan sebelum Piala Asia itu sangat berat. Ivan Kolev yang saat itu menukangi Garuda memberikan menu latihan super berat.
"Latihan kita itu Masya Allah itu latihan tiga kali sehari. Waktu itu kita TC di Malang. Pagi latihan lapangan, siang cross county, sore naik gunung," ungkap Budi.
1 Gol
Di Piala Asia 2007, Budi kembali mencetak satu gol. Sayang, saat itu Indonesia gagal lolos ke perempat final setelah mengakhiri fase grup di posisi ketiga.
Piala Asia 2007 adalah penampilan terakhir Timnas di putaran final Piala Asia. Sampai saat ini prestasi itu masih belum bisa diulang.