Bola.com, Solo - Setelah mendatangkan Muhammad Riyandi untuk menjadi pengawal gawang di Liga 1 2022/2023, Persis Solo kembali menambah amunisi di posisi yang sama. Kali ini, Gianluca Pandeynuwu resmi bergabung menjadi bagian dari Laskar Sambernyawa untuk mengarungi Liga 1 musim depan.
Kiper berusia 24 tahun yang baru direkrut Persis Solo itu membela Borneo FC pada musim lalu dan berhasil mencatatkan clean sheet dalam 7 pertandingan di BRI Liga 1 2021/2022.
Performa tersebut berhasil membawa Borneo FC bertengger di posisi keenam dalam klasemen akhir BRI Liga 1 2021/2022. Posisi akhir yang cukup bisa membanggakan bagi Borneo FC.
Berbicara mengenai bergabungnya bersama Persis Solo, Gianluca mengaku sangat senang. Ia juga bangga bisa mengenakan seragam Laskar Sambernyawa.
"Pasti bangga dan senang bisa masuk ke sebuah klub legendaris di Indonesia. Bangga sekali pokoknya ya," ujar Gianluca Pandeynuwu mengenai kepindahannya ke Persis Solo.
Tak Sabar Bertanding dengan Dukungan Suporter
Anak dari legenda sepak bola Manado, Hendra Pandeynuwu, itu menantikan kehangatan dari dukungan suporter Persis Solo. Ia berharap bisa bertanding di depan Pasoepati yang bakal memberikan dukungan kepada Laskar Sambernyawa..
Gianluca Pandeynuwu pernah merasakan atmosfer Stadion Manahan. Itu terjadi dalam sebuah laga uji coba pada 2017.
“Pernah punya pengalaman menghadapi Persis pada 2017 di Manahan. Waktu itu benar-benar ngerasain hangatnya dukungan suporter," ujarnya.
Pesaing Serius
Menurut Gianluca, keseriusan Persis Solo menatap Liga 1 mendatang harus diperhatikan oleh kontestan lain agar tidak diremehkan, meski Persis berstatus klub promosi
"Persis juara Liga 2 musim lalu, tentunya Persis merupakan kontestan yang sangat serius menghadapi Liga 1 dan harus diperhitungkan oleh klub-klub lainnya.” sambungnya.
Target Tinggi
Gianluca Pandeynuwu sangat berharap bisa meraih prestasi di Persis Solo. Ia Laskar Sambernyawa bisa bersaing di papan atas Liga 1 musim ini.
Perpaduan pemain muda dan senior tentunya menjadi faktor pendukung untuk menghadapi liga mendatang.
“Harapannya tentu bisa meraih prestasi di Persis dan bersaing di papan atas Liga 1 dan bisa meraih prestasi di kompetisi lain yang akan dijalani," harapnya.
"Persis juga punya perpaduan rata-rata umur pemain muda dan senior yang cukup matang. Semoga saja kami bisa menunjukkannya di Liga 1 dan dapat diperhitungkan oleh tim lainnya,” tutupnya.
Menarik untuk menanti siapa kiper utama Persis Solo di musim depan. Apakah Jacksen Tiago akan memilih Muhammad Riyandi seperti yang ia lakukan di Barito Putera? Atau justru memberikan kesempatan untuk Gianluca Pandeynuwu?