Liga Spanyol : Kuat Nggak Ya Barcelona Menahan Frenkie de Jong Agar Tak Terbang ke MU ?

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 18 Mei 2022, 17:20 WIB
Barcelona menang 1-0 atas Deportivo Alaves dalam duel pekan ke-22 Liga Spanyol 2021/22, Senin (24/1/2022). Frenkie de Jong mencetak gol tunggal Barca. (AFP/Ander Gillenea)

Bola.com, Jakarta - Saga transfer beberapa pemain bintang papan atas menjadi bahan pembicaraan yang tak pernah habis. Satu di antaranya datang dari dua klub raksasa Eropa, yakni Barcelona dan Manchester United (MU).

Beberapa media di Spanyol terang-terangan menulis terkait proses tarik ulur dua klub tersebut. Subjek pemain yang sedang menjadi bahan 'rebutan' adalah gelandang Frenkie de Jong.

Advertisement

Setelah sempat tampil melempem kala awal bergabung dengan Barcelona, Frenkie de Jong menunjukkan kelasnya sebagai gelandang papan atas dunia. Ia sanggup menjadi motor variasi serangan Barcelona.

 

2 dari 5 halaman

Peran Meningkat

Ketika Xavi Hernandez masuk, peran Frenkie de Jong semakin kentara. Selain mendapat menit bermain yang semakin banyak, pesepak bola berusia 25 tahun ini sanggup meningkatkan performa tim secara kseluruhan.

Meski gagal mendapatkan trofi sepanjang musim ini, peran Frenkie de Jong tetap penting. Oleh karena itu, ketika MU memberi sinyal sangat tertarik mengambil Frenkie de Jong, Barcelona kelabakan.

Saking paniknya, Presiden Barcelona, Joan Laporta sampai harus membuat pernyataan kalau Frenkie de Jong tak akan terbang ke Old Trafford. El Mundo Deportivo memastikan ucapan Laporta bukan gimmick semata.

 

3 dari 5 halaman

Lini Tengah Kuat

Frenkie de Jong merupakan pemain andalan Barcelona. Namun, beredar kabar jika gelandang muda tersebut bakal dijual untuk meringankan krisis keuangan yang terjadi di tubuh Blaugrana. Nama yang paling santer akan menggaet De Jong adalah Manchester United. Hal tersebut tak lepas dari keberadaan Erik Ten Hag, yang merupakan pelatih De Jong di Ajax Amsterdam. (AFP/Lluis Gene)

Hal itu berlatar keinginan Xavi Hernandez menguatkan lini tengah. Saat ini, Xavi sedang mengincar dua pemain Valencia yang bisa berada di area tengah, yakni Carlos Soler dan Luis Gaya.

Nah, jika Frenkie de Jong pergi, kedatangan dua orang tersebut bisa mubadzir. Pada sisi lain, MU ngebet mendatangkan Frenkie de Jong berkat keberadaan pelatih anyar, Eric tan Hag.

Eric tan Hag berharap Frenkie de Jong bisa bergabung ke Old Trafford, dan menjalin ritme sesama orang Belanda. Hebatnya, manajemen MU dan Eric tan Hag kompak kalau mereka sudah memberikan penawaran resmi ke kubu Barcelona, dengan jumlah uang yang besar.

 

4 dari 5 halaman

Sekuat Tenaga

Gelandang Barcelona Frenkie De Jong berebut bola dengan gelandang Napoli Fabian Ruiz pada play-off fase gugur Liga Europa 2021/2022 di Stadion Diego Armando Maradona, Jumat (25/2/2022) dini hari WIB. Barcelona melaju ke babak 16 besar usai menang telak 4-2 di kandang Napoli. (ANDREAS SOLARO/AFP)

Frenkie de Jong bergabung ke Barcelona dari Ajax Amsterdam pada 2019 dengan banderol 75 juta euro. Pada setahun terakhir, terutama sejak ditangani Xavi, performa Frenkie de Jong terus menanjak.

"Kami akan berbuat yang terbaik bagi klub. Jika kondisi ekonomi melemah, kami tak ingin pemain bertalenta pergi. Tak ada pemain yang pergi karena alasan ekonomi serta finansial," kata Laporta.

Laporta realistis kalau seluruh keputusan terkait nasib pemain berada di tangan pelatih Xavi Hernandez. Hal itu misalnya terjadi ketika Barcelona ingin mendapatkan Soler dan Luis Gaya dari Valencia.

Pelatih Xavi 'merekomendasikan' untuk melepas tiga pemain, yakni Sergino Dest, Martin Braithwhite dan Puig. Jadi, semua kemungkinan tetap ada, meski khusus Frenkie de Jong, Xavi akan berpikir berpuluh kali sebelum melepasnya ke rival.

5 dari 5 halaman

Barcelona Hanya Bertahan

Berita Terkait