Laga kontra Bangladesh merupakan debut bagi Marc Klok di Timnas Indonesia senior asuhan Shin Tae-yong. Gelandang bertahan 29 tahun itu terpilih menjadi starter dan tampil sepanjang 90 menit di pertandingan tersebut. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Klok mampu menjadi jenederal lini tengah skuat Garuda. Umpan-umpan daerahnya yang mumpuni serta kemampuannya dalam mengeksekusi bola-bola mati menjadi ancaman serius bagi lini belakang Bangladesh. Ia juga dipercaya menjadi kapten tim menggantikan Fachruddin Aryanto yang ditarik keluar sejak awal babak kedua. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Timnas Indonesia memang dominan pada laga tersebut namun Bangladesh juga tak sesekali memberikan perlawanan yang berbahaya. Beruntung, skuat Garuda memiliki Rizky Ridho di lini belakang mereka. Bek tengah milik Persebaya Surabaya tersebut semakin menunjukkan kematangannya saat membendung serangan lawan. Ia juga mampu diandalkan saat menyerang, terutama ketika duel udara ketika situasi bola mati. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Sama seperti Marc Klok dan Rizky Ridho, Saddil Ramdhani juga dipercaya untuk tampil 90 menit oleh Shin Tae-yong. Sebagai sayap kanan, pemain Sabah FC itu mampu menawarkan ancaman-ancaman serius ke lini pertahanan Bangladesh lewat skill dan kecepatannya. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)
Saddil juga nyaris memberikan assist untuk Stefano Lilipaly pada babak kedua. Sayangnya, bola hasil tandukan Lilipaly masih bisa ditepis oleh kiper Bangladesh, Anisur Rahman. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)