Kualifikasi Piala Asia 2023: Awas! Yordania Bakal Ubah Strategi saat Lawan Timnas Indonesia

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 11 Jun 2022, 18:15 WIB
Pelatih Adnan Hamad menjanjikan pendekatan permainan berbeda akan dilakukan Yordania saat menghadapi Timnas Indonesia.

Bola.com, Kuwait City - Pelatih Yordania, Adnan Hamad, memastikan pertandingan melawan Timnas Indonesia bakal berbeda dibandingkan ketika bersua Nepal pada partai pertama Grup A putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023.

Yordania akan menghadapi Timnas Indonesia pada laga kedua Grup A di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Minggu (12/6/2022) dini hari WIB. Laga ini sangat krusial buat kedua tim yang sama-sama butuh kemenangan untuk menjaga asa lolos ke Piala Asia 2023.

Advertisement

"Pertandingan berikutnya penting untuk tim. Kami harus menang dan mengumpulkan tiga poin. Kami juga telah mempersiapkannya dengan baik dan akan bermain untuk menang lawan Timnas Indonesia, " kata Adnan Hamad seperti dikutip Assabeel.

"Akan ada penyesuaian rencana dan sistem permainan yang sesuai dengan lawan. Jadi, akan benar-benar berbeda dengan saat melawan Nepal," tegas Adnan Hamad.

Saat ini, Yordania berada di puncak Grup A putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Skuad berjulukan The Chivalrous mengoleksi tiga poin, namun unggul selisih gol dari Timnas Indonesia.

2 dari 5 halaman

Tanpa Gelandang Tangguh

Pelatih Adnan Hamad mengonfirmasi Munther Abu Amarah tak akan membela Yordania saat menghadapi Timnas Indonesia. (AFP)

Yordania dipastikan tanpa gelandang tangguh, Munther Abu Amarah, saat menghadapi Timnas Indonesia. Pelatih Adnan Hamad menyebut, Munther Abu Amarah absen melawan Timnas Indonesia karena mengalami cedera.

"Munther Abu Amarah masih mengalami cedera yang mungkin membuatnya tidak bisa bermain," kata Adnan Hamad seperti dikutip situs resmi Asosiasi Sepak Bola Yordania (JFA).

Posisi Munther Abu Amarah bakal dihuni oleh Mousa Al-Tamari. Pelatih Adnan Hamad yakin, Mousa Al-Tamari bakal menjadi kunci serangan melawan Timnas Indonesia di sektor sayap kanan.

"Sementara itu, Mousa Al-Tamari akan tersedia karena sudah pulih dari memar kecil yang dialaminya pada pertandingan terakhir melawan Nepal," tegas Adnan Hamad.

3 dari 5 halaman

Waspadai Kepercayaan Diri

Rachmat Irianto (nomor 13) berhasil mencetak gol kedua Timnas Indonesia ke gawang Kuwait pada laga pertama Grup A kualifikasi Piala Asia 2023 di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City, Rabu (8/6/2022) malam WIB. Berkat gol Irianto, Indonesia menang 2-1. (dok. PSSI)

Timnas Yordania juga mewaspadai kepercayaan diri Timnas Indonesia. Pelatih Adnan Hamad menyebut, timnya siap bekerja keras untuk mengalahkan skuad Merah Putih.

Timnas Indonesia sedang dalam kepercayaan diri tinggi karena berhasil memenangi laga perdana Grup A putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023 kontra Kuwait.

"Kami menyadari Timnas Indonesia berbekal tekad dan semangat setelah kemenangan pada laga perdana melawan Kuwait dengan skor 2-1," ucap Adnan Hamad

4 dari 5 halaman

Tak Gentar

Starting line-up Timnas Indonesia berfoto sebelum laga Kualifikasi Piala Asia 2023 Grup A antara Indonesia menghadapi Kuwait di Stadion Internasional Jaber Al Ahmad, Kuwait City, Kamis (9/6/2022) dinihari WIB. (PSSI)

Pelatih Adnan Hamad memprediksi Yordania akan menghadapi perlawanan tangguh dari Timnas Indonesia pada laga nanti. Menurut Adnan, skuad Garuda dihuni pemain yang berkualitas dengan pengalaman bermain yang panjang.

Namun, dia menegaskan timnya tak gentar dengan kekuatan Timnas Indonesia. Yordania juga butuh kemenangan untuk bisa lolos ke putaran final Piala Asia 2023.

"Mereka memiliki tim yang bagus dan terorganisir dengan sejumlah nama yang bermain di liga-liga Eropa. Mereka memilikitujuan untuk lolos ke turnamen, sehingga kami harus memberikan performa ideal untuk meraih tiga poin," tegas Adnan Hamad.

5 dari 5 halaman

Head to Head

Kualifikasi Piala Asia 2023 - Timnas Indonesia Vs Yordania (Bola.com/Adreanus Titus)

Timnas Indonesia punya rapor buruk melawan Yordania. Dalam lima pertandingan yang sudah dimainkan, skuad Garuda belum pernah menang.

Timnas Indonesia tercatat kebobolan 16 kali dan hanya mampu mencetak tiga gol. Hasil ini tentu saja bisa menjadi bahan motivasi.

Kemenangan atas Yordania bakal mencetak sejarah baru buat Timnas Indonesia. Selain itu, skuad Merah Putih bakal punya peluang lebih besar untuk tampil di Piala Asia 2023.