Menghitung Kans Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023 Jelang Lawan Nepal

oleh Aryo Atmaja diperbarui 14 Jun 2022, 12:45 WIB
Starting line-up Timnas Indonesia berfoto sebelum laga Kualifikasi Piala Asia 2023 Grup A antara Indonesia menghadapi Kuwait di Stadion Internasional Jaber Al Ahmad, Kuwait City, Kamis (9/6/2022) dinihari WIB. (PSSI)

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan melakoni partai menentukan melawan Nepal pada laga terakhir putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023 grup A, Rabu (15/6/2022) dini hari WIB.

Timnas Indonesia tersandung dalam partai kedua Grup A Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Tim berjuluk Skuad Garuda itu dikalahkan Yordania.

Advertisement

Timnas Indonesia takluk 0-1 dari Yordania pada Minggu (12/6/2022) dini hari WIB di Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City. Gol semata wayang Yordania dicetak oleh Yazan Abdallah Ayed Al-Naimat pada menit ke-48.

Kekalahan ini memang tidak membuat posisi Timnas Indonesia tergeser. Namun, Skuad Garuda ditempel ketat oleh tuan rumah Grup A Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023, Kuwait.

Pertandingan itu akan dilangsungkan di Stadion Jaber Al-Ahmad yang terletak di Kuwait City, Rabu (15/6/2022) dini hari WIB dan disiarkan langsung oleh Indosiar dan live streaming melalui Vidio.

Timnas Indonesia kini menempati posisi kedua Grup A. Mereka kalah tiga poin dari Yordania yang memimpin klasemen sementara.

2 dari 8 halaman

Belum Aman

Pemain Indonesia, Marc Klok (tengah) berebut bola dengan pemain Bangladesh, Jamal Bhuyan dalam laga persahabatan FIFA Matchday antara Timnas Indonesia menghadapi Bangladesh di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Rabu (1/6/2022) malam WIB. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Skuad Garuda sebenarnya punya torehan poin sama dengan Kuwait yakni tiga poin. Namun, Elkan Baggott dkk berhak menempati posisi dua lantaran unggul head to head atas Kuwait.

Namun, posisi Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023 masih belum aman. Mereka kini ada di posisi enam atau paling bawah di ranking runner-up terbaik.

Selain para juara grup, yang berhak lolos ke putaran final Piala Asia tahun depan adalah mereka yang menempati posisi lima runner-up terbaik dari enam grup yang tersedia.

3 dari 8 halaman

Dari 24 Negara, Hanya 11 yang Lolos

Witan Sulaeman. Pemain sayap milik Lechia Gdansk berusia 20 tahun ini tampil penuh 90 menit. Selain menyumbang gol, pergerakannya juga mampu merepotkan dan kadang harus dijatuhkan hingga menghasilkan beberapa kali tendangan bebas. Ia layak mendapat nilai 7,5. (AFP/Roslan Rahman)

Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 diikuti oleh 24 tim yang dibagi ke enam grup. Masing-masing grup diisi empat negara.

Sebanyak 24 tim itu akan bersaing untuk memperebutkan 11 tiket menuju Piala Asia tahun depan.

Bagaimana pembagiannya? Setiap juara Grup A-F yang berjumlah enam tim plus lima runner-up terbaik berhak untuk melenggang ke putaran final.

Ke-11 kesebelasan itu nantinya bakal menyusul 13 tim yang telah lebih dulu melaju ke Piala Asia 2023 semodel Jepang, Korea Selatan, Australia, Iran, hingga Vietnam.

Negara-negara yang sudah menyegel tiket di Piala Asia 2023 itu lolos melalui jalur Putaran Kedua Kualifikasi Piala Asia 2023 sebagai delapan juara grup dan lima runner-up terbaik.

4 dari 8 halaman

Hitung-hitungan

Timnas Indonesia masih bisa lolos ke Piala Asia 2022 dengan cara menjadi lima runner-up terbaik dari enam grup yang ada.

Setelah menang atas Kuwait dan kalah dari Yordania, Timnas Indonesia telah ditunggu Nepal pada 14 Juni 2022 di Jaber Al-Ahmad International Stadium.

Di atas kertas, kualitas Timnas Indonesia masih di atas Nepal.

Berkaca dari ranking FIFA, Skuad Garuda berada di peringkat ke-159, sementara Yordania Nepal ke-168.

Namun, hasil sepak bola bukan ditentukan di ranking FIFA, melainkan di atas lapangan.

Kuwait punya ranking FIFA yang lebih tinggi daripada Timnas Indonesia, ke-146, namun tuan rumah dipaksa bertekuk lutut di hadapan Skuad Garuda.

Jika menang atas Nepal, Timnas Indonesia berpeluang lolos ke Piala Asia 2023 dengan estimasi Yordania mengalahkan Kuwait.

Timnas Indonesia akan mempunyai enam poin dan tinggal bersaing dengan enam runner-up Grup lainnya di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 untuk memperebutkan lima tiket ke putaran final.

Andai Timnas Indonesia menang atas Nepal dan Kuwait membekuk Yordania, maka ketiga tim ini bakal sama-sama menorehkan enam poin.

Lantas, bagaimana menentukan posisi ketiganya di klasemen akhir Grup A?

5 dari 8 halaman

Regulasi Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023

Timnas Indonesia Vs Yordania di Kualifikasi Piala Asia 2023. (PSSI).

Regulasi Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 memakai sepuluh kriteria untuk menentukan posisi di klasemen sementara maupun akhir.

1. Poin dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.

2. Selisih gol dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.

3. Gol yang dicetak dalam pertandingan head-to-head antara tim dengan poin yang sama.

4. Gol tandang dicetak dalam pertandingan head-to-head di antara tim dengan poin yang sama.

5. Jika lebih dari dua tim punya poin yang sama, dan setelah menerapkan kriteria 1 hingga 4 masih sama, kriteria 1 hingga 4 diterapkan kembali khusus untuk tim-tim ini.

6. Selisih gol di semua pertandingan grup.

7. Gol yang dicetak di semua pertandingan grup.

8. Adu penalti jika hanya dua tim yang punya poin yang sama dan mereka bertemu di partai terakhir penyisihan grup.

9. Poin disiplin (kartu kuning = 1 poin, kartu merah akibat dua kartu kuning = 3 poin, kartu merah langsung = 3 poin, kartu kuning diikuti kartu merah langsung = 4 poin)

10. Drawing

Klasemen kecil perlu dibuat antara Timnas Indonesia, Yordania, dan Kuwait jika ketiga tim ini mempunyai poin yang sama di klasemen akhir Grup A.

Kriteria pertama dalam perhitungannya adalah selisih gol antara ketiganya. Jika masih sama, maka penentuannya dapat memakai regulasi nomor tiga hingga kesepuluh.

6 dari 8 halaman

Apakah dengan 6 Poin Sudah Cukup untuk Lolos?

Timnas Indonesia sudah 15 tahun absen di Piala Asia. Partisipasi terakhir Skuad Garuda ialah pada 2007 ketika menjadi tuan rumah bersama Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Umumnya dalam suatu turnamen yang meloloskan runner-up terbaik, perolehan tujuh poin hasil dari dua kemenangan dan sekali seri sudah bisa mengantar suatu tim untuk melenggang ke babak berikutnya.

Raihan enam angka hasil dari dua kemenangan dan sekali kalah sebenarnya juga terbilang aman, asalkan dapat mengamankan selisih gol sebanyak mungkin agar bisa menang bersaing dengan runner-up lainnya.

Situasi saat ini cukup berbahaya buat Timnas Indonesia. Skuad Garuda berada di paling bawah dalam pemeringkatan runner-up terbaik.

Lima tim peringkat kedua sementara dengan peluang terbesar melangkah ke Piala Asia 2022 adalah Thailand dengan enam poin, Kirgistan enam poin, India enam poin, Filipina enam poin, dan Malaysia enam poin.

Sementara Timnas Indonesia, berada di posisi keenam pemeringkatan runner-up terbaik dengan tiga poin.

7 dari 8 halaman

Peringkat Sementara Runner-up Terbaik

1. Thailand 6 Poin (Lolos)

2. Kirgistan 6 Poin (Lolos)

3. India 6 Poin (Lolos)

4. Filipina 4 Poin (Lolos)

5. Malaysia 3 Poin (Lolos)

6. Timnas Indonesia 3 Poin (Tidak Lolos)

8 dari 8 halaman

Perkiraan Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Nepal

Timnas Indonesia - Elkan Baggott, Pratama Arhan, Fachruddin Aryanto, Alfeandra Dewangga (Bola.com/Adreanus Titus)

Timnas Indonesia (4-2-3-1): Nadeo Argawinata (Kiper), Asnawi Mangkualam, Fachruddin Aryanto, Elkan Baggott, Alfeandrea Dewangga (Belakang), Marc Klok, Rachmat Irianto, Saddil Ramdani, Witan Sulaeman, Irfan Jaya (Tengah), Stefano Lilipaly (Depan).

Pelatih: Shin Tae-yong

Nepal (4-4-2): Deep Karki (Kiper), Bikash Tamang, Surman Aryal, Bikash Khawas, Gautam Shrestha (Belakang), Suraj Thakuri, Ayush Ghalan, Pujan Uparkoti, Sesahang Angdembe (Tengah), Manis Dangi, Nawayug Shresta (Depan).

Pelatih: Abdullah Almutairi

Live: Indosiar, Vidio

Rabu, 15 Juni 2022

Pukul: 02.15 WIB

Berita Terkait