Bola.com, Jakarta - Arsenal selangkah lagi mendapatkan tanda tangan gelandang muda FC Porto, Fabio Vieira. Kabarnya, Vieira akan menandatangani kontrak jangka panjang bersama Tim Meriam London.
Pemain berusia 22 tahun tersebut sebenarnya masih terikat kontrak bersama Porto hingga 30 Juni 2025. Fabio Vieira memiliki klausul pelepasan di angka 50 juta euro.
Namun, Arsenal berhasil meyakinkan Porto agar mau melepas Vieira. Dana 35 juta euro dikucurkan The Gunners untuk mendapatkan servis pemain bernama lengkap Fabio Daniel Ferreira Vieira itu.
Nilai 35 juta euro dianggap cukup besar untuk ukuran pemain berusia 22 tahun yang namanya tidak banyak dikenal. Di sisi lain, Tim Meriam London sudah biasa dikenal dengan pembelian pemain muda.
Keputusan Arsenal menuntaskan transfer ini juga menunjukkan bahwa Vieira punya potensi jadi pemain andalan Mikel Arteta. Lantas, siapa sebenarnya Fabio Vieira?
Gelandang Muda Potensial
Nama Vieira sudah terdengar dua tahun terakhir, tetapi baru benar-benar menonjol pada musim 2021/2022. Dia mencetak enam gol dan membuat 14 assists dari 27 (12) penampilan untuk Porto di Liga NOS musim lalu.
Fabio Vieira dikenal dengan kemampuannya sebagai gelandang serang atau second striker. Dia juga membuktikan kualitasnya bersama Portugal di kualifikasi Euro U-21 dengan tujuh gol dan dua assists.
Dia dikenal sebagai gelandang gesit dengan visi bermain yang mulai terbentuk. Vieira sudah berkarier bersama Porto sejak masih berusia 8 tahun.
Artinya, Vieira terbukti bisa terus berkembang dari tahun ke tahun sampai akhirnya jadi pemain reguler di tim utama.
Kenapa Arsenal Merekrutnya?
Keputusan Arsenal berinvestasi pada pemain muda bisa berisiko. Terlebih, Mikel Arteta harus mulai menunjukkan hasil kerjanya setelah beberapa tahun menangani tim.
Musim lalu, masalah Arsenal ada pada urusan mencetak gol. The Gunners hanya mencetak 61 gol dalam 38 pertandingan di Premier League 2021/22.
Arsenal tampak bermasalah di sepertiga akhir. Mereka tidak bisa menciptakan banyak peluang matang dan ketika peluang itu ada, para penyerang tidak bisa memaksimalkannya.
Soal kreasi peluang, Arsenal terlalu mengandalkan Martin Odegaard yang tidak konsisten. Oleh karena itu, Vieira direkrut untuk mengatasi kendala tersebut. Dia bisa jadi playmaker Arsenal di situasi sulit.
Main di Mana?
Belum ada kejelasan soal posisi Vieira di Arsenal nanti. Namun, dia lebih sering bermain sebagai gelandang serang, bisa juga main sebagai si no.10, atau sebagai gelandang sentral dalam formasi trio.
Dalam aspek tertentu, Vieira dianggap memiliki gaya bermain mirip seperti Bernardo Silva. Dia bisa menggiring bola dan membongkar pertahanan lawan dengan pergerakannya.
Sumber: Arsenal, Football London
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas/Published: 17/06/2022)