Bola.com, Malang - Performa Arema FC di Piala Presiden 2022 bisa dibilang belum memuaskan di mata Aremania. Setelah kalah dari PSM, Arema berhasil mengalahkan Persik Kediri di matchday kedua.
Namun hal itu tak cukup bagi Aremania. Karena tim berjuluk Singo Edan itu baru mencetak satu gol, itupun lewat tendangan penalti.
Dalam dua pertandingan sebelumnya, Aremania masih berteriak dari tribun jika performa Arema belum garang. Hal ini ditanggapi gelandang Arema, Adam Alis.
"Sebenarnya kami berupaya memberikan yang terbaik di lapangan. Kalau bicara tentang kepuasan, memang sulit memuaskan semua orang. Yang terpenting maksimal saja di lapangan,” kata Adam.
Penyebab Singo Edan Masih Minim Gol
Dari permainan individu, Adam Alis sebenarnya tampil bagus. Beberapa kali akselerasi yang ia lakukan membuat Aremania bersorak.
Sayangnya, untuk urusan kerjasama tim, Arema masih beberapa kali melakukan kesalahan. Bola sering hilang saat diarahkan ke lini depan.
Ini yang membuat Singo Edan masih minim gol. Sehingga Aremania yang ada di tribun selalu dibuat deg-degan menunggu gol.
Ekspektasi Tinggi Aremania
Perlu diketahui, ekspektasi Aremania kepada tim Singo Edan musim ini lebih tinggi. Karena materi pemainnya lebih mentereng. Selain Adam, ada Evan Dimas, Gian Zola, Irsyad Maulana, Hasim Kipuw dan lainnya yang baru didatangkan musim ini.
Wajar jika suporter ingin melihat permainan yang lebih garang. Tapi di Piala Presiden, tampaknya permainan Arema tak banyak berubah dari musim lalu.
Ini jadi pekerjaan rumah bagi pelatih Eduardo Almeida. Karena dia yang lebih banyak dapat kritikan dari suporter. Maklum, Almeida memegang kendali skema permainan tim. Jika performa tim kurang maksimal, pelatih asal Portugal itu yang jadi sasaran utama suporter.