Bola.com, Dakar - Sadio Mane tidak pernah lupa dengan tanah kelahirannya. Setiap kali pulang kampung, ia selalu mengabdi untuk Desa Bambali.
Desa Bambali berada di Kota Sedhiou, Senegal. Sadio Mane lahir di sana pada 10 April 1992.
Africa Facts Zone mengabarkan sejak menjadi pesepak bola profesional, terutama pemain bintang di Eropa, Sadio Mane telah mendirikan rumah sakit di Bambali senilai 445 ribu pounds atau setara dengan Rp8,1 miliar.
Selain itu, Sadio Mane juga membangun sekolah gratis seharga Rp4,5 miliar di kampung halamannya.
Pengabdian Sadio Mane
Bentuk kontribusi Sadio Mane untuk Bambali lainnya adalah menafkahi setiap keluarga 70 euro (Rp1 juta) per bulan, menyediakan jaringan internet 4G, bagi-bagi laptop dan uang 400 USD (Rp5,9 juta) bagi siswa dan siswi berprestasi.
Africa Facts Zone menyebut Desa Bambali berpenduduk 2 ribu orang.
Sadio Mane dikabarkan juga membangun stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) dan kantor pos di Desa Bambali.
Stadion di Bambali
Terbaru, Dakar 24 SN melaporkan bahwa Sadio Mane berencana untuk mendirikan stadion di Bambali.
Ketika mudik ke Senegal, penyerang Liverpool yang segera bergabung dengan Bayern Munchen ini rutin bermain di lapangan tanah merah di kampungnya bersama warga Bambali.
Pernyataan Sadio Mane
"Saya memutar ulang di tanah bersejarah ini dengan senang hati. Saya sangat suka bermain di tengah hujan di Lapangan Bambali," ujar Sadio Mane dinukil dari Dakar 24 SN.
"Mantan rekan tim masa kecil saya meminta kepada saya. Mereka mengatakan bahwa sudah waktunya untuk mengubah ini. Saya bilang, InsyaAllah saya akan memulai pekerjaannya."
"Dalam 5-6 bulan stadion yang dibangun nantinya bakal mempunyai rumput sintetis. Saya berharap mitra saya bisa bergabung dengan saya," jelas Sadio Mane.
Kontribusi Sadio Mane
Sumber: Africa Facts Zone, Dakar 24 SN