Bola.com, Solo - Persis Solo masih belum juga meraih kemenangan di Piala Presiden 2022. Menghadapi PSIS Semarang pada Selasa (21/6/2022) di Stadion Manahan, Laskar Sambernyawa kalah 1-2.
Ini adalah hasil minor kedua yang diraih Persis Solo secara beruntun di Piala Presiden tahun ini. Sebelumnya di laga perdana, Laskar Sambernyawa hanya bisa bermain imbang 1-1 melawan PSS Sleman.
Pelatih Persis Solo, Jacksen F. Tiago mengakui penampilan tim asuhannya tak maksimal di laga ini. Bahkan, ia menyebut penampilan Samsul Arif dan kolega tak sesuai dengan ekspektasi.
Tampil Buruk
Ada beberapa poin yang menjadi sorotan Jacksen. Salah satunya adalah ada momen dimana pemain Persis yang ia nilai terlalu mudah kehilangan bola.
"Terlalu mudah kehilangan bola di tengah. Hari ini performance kami sangat jauh dari ekspektasi," katanya.
Pergantian Pemain Gagal
Jacksen F. Tiago melakukan lima pergantian pemain di laga ini. Satu pergantian ia lakukan di babak pertama. Sementara sisanya terjadi di babak kedua.
Zanadin Fariz, Kevin Gomes, Irfan Bachdim, Sulthon Fajar, dan Gerard Artigas menjadi pemain Persis yang masuk dari bangku cadangan di pertandingan ini.
Jacksen memuji penampilan Zanadin. Sebagai pemain pengganti, pemuda berusia 18 tahun itu mampu mengubah situasi di lini tengah.
Tidak Maksimal
Sementara pada empat pemain pengganti yang lain, Jacksen tampak tidak terlalu terkesan. Ia bahkan menyebut empat pergantian itu sebagai strategi yang gagal.
"Sangat setuju tidak maksimal di tengah. Kita tak mampu menjalankan transisi, banyak kesalahan passing. Babak kedua sedikit perubahan. Ucil (Zanadin) masuk ada perubahan," jelasnya.
"Sebagai pemain pengganti, Ucil menonjol, tapi pemain pengganti lain tidak maksimal. Saya bilang itu pergantian gagal," tandas Jacksen.
Terpuruk di Dasar Klasemen
Kekalahan atas PSIS Semarang membuat Persis Solo terpuruk di dasar klasemen sementara Grup A. Mereka baru punya satu poin dari dua laga.
Persis masih menyisakan dua pertandingan sisa. Yakni menghadapi Persita Tangerang dan Dewa United.
Jika berhasil menyapu bersih dua pertandingan itu, peluang Persis untuk lolos ke perempatfinal tetap terbuka. Namun, dengan catatan harus melihat hasil pertandingan tim lain, terutama PSIS Semarang dan PSS Sleman.