Bola.com, Malang - Arema FC berhasil melewati adangan Barito Putera di perempat final Piala Presiden 2022. Bermain di kandang sendiri, Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Arema kesulitan meladeni Barito Putera. Mereka baru memastikan kemenangan 5-4 lewat adu penalti.
Secara keseluruhan, Arema sebenarnya mendominasi permainan. Dari statistik lapangbola.com, Arema punya 63 persen ball possesion. Ada 5 shot on target yang dilepaskan.
Namun tak ada gol yang bisa dicetak dalam waktu normal. Baru saat adu penalti, kiper asal Brasil, Adilson Maringa jadi pahlawan. Dia menepis penendang ke enam Barito Putera, Dedi Hartono.
Adilson Maringa Man of the Match
Maringa layak dinobatkan sebagai man of the match laga ini, meskipun di waktu normal, dia hanya melakukan dua penyelamatan. Sebab, Barito Putera tak banyak memiliki peluang yang mengarah ke gawang.
Saat pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti, banyak yang memprediksi Arema bisa memenangi duel ini. Sebab, Maringa tak diragukan lagi kualitasnya.
Namun Maringa ternyata tak bisa menepis lima penendang pertama Barito Putera. Renan Alves yang gagal jadi eksekutor pun karena bola tendangannya melambung.
Tapi saat menghadapi penendang keenam Barito Putera, dia tampak percaya diri. Setelah menepis tendangan Dedi Hartono, Maringa berlari melakukan selebrasi ke arah Aremania.
Sudah Disiapkan untuk Penalti
Sebenarnya Maringa sudah disiapkan pelatih Arema untuk sesi adu penalti. Dalam sesi latihan terakhir, dia dapat tugas menghadapi sederet eksekutor penalti Arema. Saat latihan dia berhasil menepis beberapa penalti.
Namun saat latihan penalti, tim pelatih Arema meminta sesi itu tidak dipublikasikan. Karena ini jadi rahasia dapur Arema. Mengingat tidak hanya Maringa yang disiapkan untuk adu penalti. Tapi juga para eksekutor seperti Adam Alis, Bagas Adi dan lainnya.