Gosip Panas: Saga Transfer Paulo Dybala Bikin AC Milan dan Inter Milan Sikut-sikutan

Niat AC Milan untuk memboyong Paulo Dybala bukan hanya sekedar isapan jempol. I Rosonerri kabarnya sudah melakukan negosiasi dengan perwakilan mantan penyerang Juventus itu.

Milan membuktikan siap menjadi pesaing kuat Inter Milan dalam perebutan Dybala. Menurut kabar yang beredar, mereka telah membuka pembicaraan dengan pemain asal Argentina itu.

Jawara Liga Italia 2021/2022 itu siap memboyong La Joya pada bursa transfer musim panas ini. Apalagi, dia bisa direkrut secara gratis. Milan memang menginginkan penyerang yang bertipikal seperti Dybala.

Pasalnya, tim asuhan Stefano Pioli itu bermaksud memperkuat lini depan agar bisa mempertahankan Scudetto.

“AC Milan membuka pembicaraan dengan pihak Dybala beberapa pekan lalu untuk membahas kemungkinan kesepakatan dan seperti apa parameternya,” bunyi pernyataan Football Italia baru-baru ini.

Hanya saja, Milan kemungkinan akan akan menggaji Dybala kurang dari 7 juta Euro (Rp109 miliar) bersih per musim. Itu lebih rendah diterima oleh Dybala ketika di Juventus.

Meski demikian, Dybala konon terbuka untuk hijrah ke San Siro. Sebab, dia ingin terus bermain agar bisa memperkuat Argentina di Piala Dunia 2022 mendatang di Qatar.

Tetapi, untuk saat ini Dybala ingin menunggu perkembangan apa yang akan dilakukan Inter Milan dan Atletico Madrid sebelum membuat keputusan.

Selain Dybala, AC Milan sudah menyiapkan sejumlah opsi pemain lain yang telah diidentifikasi. Seperti Charles De Ketelaere dari Club Brugge dan Marco Asensio dari Real Madrid.

Di sisi lain, pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi menilai bahwa Paulo Dybala lebih cocok untuk bermain di AC Milan ketimbang sang rival sekota mereka di Serie A, Inter Milan.

Dybala kini resmi berstatus tanpa klub usai dilepas Juventus per 30 Juni 2022 kemarin. Bianconeri memutuskan untuk tak memperpanjang kontrak bintang asal Argentina tersebut.

“Saya merekomendasikan dia bertahun-tahun yang lalu, kepada Berlusconi. Saya mengatakan kepadanya untuk menjadikan Sarri dan Dybala sebagai talenta baru: mereka tidak melakukan apa-apa," ungkap Sacchi kepada La Gazzetta dello Sport.

“Saya yakin Dybala akan menemukan dirinya lebih betah bersama Milan daripada dengan Inter: Rossoneri sudah terbiasa bermain dengan penyerang yang dalam," tutur Sacchi.

Kabar kepindahan Paulo Dybala ke Inter Milan memudar seiring kedatangan Romelu Lukaku. Bahkan Dybala kini banyak opsi untuk melanjutkan kariernya di lapangan hijau.

AS Roma, Napoli, Manchester United, bahkan Atletico Madrid punya kesempatan yang sama menampung eks pemain Palermo itu.

Inter Milan sebenarnya masih tetap favorit mendapatkan tanda tangan Dybala. Eks bomber Inter, Christian Vieri pernah mengakui bahwa Dybala masuk dalam skema Inter dengan posisi di belakang dua striker.

Begitu juga dengan argument Diego Milito yang meminta agar Nerazzurri all out untuk mengamankan tanda tangan Dybala. Menurutnya, Dybala masih menjadi pemain terbaik di Serie A saat ini dan tidak memerlukan adaptasi lama di tim lain.

“Kita tunggu saja apa yang akan terjadi pada Dybala. Ini akan cocok untuk semua tim. Kalau ada kesempatan, lantas harus diambil. Dia akan menjadi satu aset dalam tim yang sudah komplet,” kata Milito dilansir dari Calciomercato.

“Dybala tak akan pindah ke Liga lain. Dia tahu Serie A dengan baik, dia tak akan kesulitan. Tim dan fans akan menyambut dia sangat baik,” tegas Diego Milito. Patut dinantikan tim mana yang akan menjadi pelabuhan baru Paulo Dybala.

Sumber: Berbagai sumber