Eden Hazard dan 6 Pemain yang Dilepas Klub pada Saat yang Tepat: Apes Banget Pembelinya

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 14 Jul 2022, 10:00 WIB
Eden Hazard. Gelandang serang asal Belgia ini didatangkan Chelsea dari Lille pada awal musim 2012/2013. Total 7 musim, ia tampil dalam 352 laga dengan torehan 110 gol dan 92 assist. Pemain dengan dribble dan umpan mumpuni ini dilepas ke Real Madrid pada awal 2019/2020. (Foto: AFP/Kirill Kudryavtsev)

Bola.com, Jakarta - Melepas seorang pemain, harus sama cerdiknya ketika membeli. Seperti yang dilakukan Manchester United (MU) 10 tahun lalu saat menjual Park Ji-sung ke Queens Park Rangers.

Ilustrasi - Park Ji Sung - MU, Coutinho - Liverpool, Eden Hazard - Real Madrid (Bola.com/Adreanus Titus)

Advertisement

Park telah memainkan lebih dari 200 pertandingan untuk MU selama tujuh musim. Namun, beberapa saat setelah kepergiannya, menjadi jelas bahwa puncak kariernya di Liga Inggris telah berakhir.

Pemain asal Korea Selatan itu mencatatkan 20 penampilan liga untuk tim asuhan Mark Hughes.

MU hanya mendatangkan biaya tujuh digit untuk sang gelandang, tapi dia adalah contoh klub yang tahu kapan harus melepas pemain dan menolak membiarkan emosi menghalanginya.

Selain Park Ji Sung, siapa lagi?

2 dari 7 halaman

Bastian Schweinsteiger

Bastian Schweinsteiger - Pemain asal Jerman ini diboyong Manchester United dari Bayern Munchen pada tahun 2015. Sebelum mengalami cedera, Bastian Schweinsteiger mencatatkan 18 laga di Premier League pada musim pertamanya di Manchester United. (AFP/Paul Ellis)

Schweinsteiger mengakhiri kariernya di Bayern Munchen dengan 500 penampilan. Ia lalu bergabung dengan MU pada 2015.

Tapi, sedera membatasi kariernya. Dia hanya bermain 35 pertandingan untuk MU, empat di antaranya setelah kedatangan Jose Mourinho sebagai manajer pada 2016.

Pemain asal Jerman itu berhasil bermain lebih banyak setelah bergabung dengan Chicago Fire. 

3 dari 7 halaman

Philippe Coutinho

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, memeluk Philippe Coutinho saat melawan Manchester United pada laga Premier League di Stadion Anfield, Sabtu (14/10/2017). Liverpool bermain imbang 0-0 dengan Manchester United. (AP/Rui Vieira)

Coutinho  dikaitkan dengan Barcelona jauh sebelum kepindahannya pada Januari 2018, tetapi kepindahannya senilai 142 juta poundsterling akan dianggap sebagai satu di antara investasi terburuk dalam sepak bola.

Beberapa bulan pertama Coutinho di Camp Nou jauh dari buruk. Tapi, segalanya segera berubah. Dia akhirnya dijual ke Aston Villa dengan kerugian besar. 

Liverpool, sementara itu, tidak merindukannya sedikit pun. Musim penuh pertama tanpa Coutinho, mereka memenangkan Liga Champions, lalu gelar Liga Inggris menyusul satu tahun kemudian.

4 dari 7 halaman

Freddie Ljungberg

Pelatih sementara Arsenal, Freddie Ljungberg menginstruksikan pemainnya saat bertanding melawan Brighton & Hove Albion pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates, London (5/12/2019). Arsenal takluk dengan skor tipis 2-1 atas Brighton. (AP Photo/Frank Augstein)

Ljungberg akan selalu dikenang oleh para penggemar Arsenal. Namun, pendukung West Ham mungkin tidak demikian.

Pemain asal Swedia itu memainkan perannya dalam dua kampanye perebutan gelar untuk The Gunners, termasuk musim Invincibles.

Ia dilepas ke West Ham pada 2007 dan ampas banget. Dia cuma tampil dalam 25 laga, mencetak dua gol. Ia lalu dilepas semusim kemudian, dari kontrak empat tahun.

5 dari 7 halaman

Theo Walcott

Theo Walcott. Striker 32 tahun yang kini memasuki musim kedua bersama Southampton ini telah tampil dalam 373 laga di Premier League dengan mencetak 78 gol dan 60 assist bersama 3 klub. Debutnya terjadi saat Arsenal bermain imbang 1-1 dengan Aston Villa, 19 Agustus 2006. (AFP/Pool/Peter Cziborra)

Arsenal mendapat 20 juta poundsterling dari penjualan Walcott pada Januari 2018.

Meskipun Walcott tidak selalu tampil bagus, dia memberikan banyak momen yang tak terlupakan bagi para pendukungnya dan mencetak 19 gol dalam musim penuh terakhirnya di London Utara. Itu tampaknya cukup bagi manajer Everton, Sam Allardyce untuk mengabaikan fakta bahwa dia hampir tidak bermain di paruh pertama musim 2017/2018.

Walcott tidak menyamai penghitungan 19 gol itu untuk Everton. Dalam empat setengah tahun sejak meninggalkan Arsenal, dia hampir tidak mencapai setengah dari total itu meskipun bermain lebih dari 100 pertandingan untuk Everton dan Southampton.

6 dari 7 halaman

Fernando Torres

Fernando Torres - Striker asal Spanyol ini datang ke Stamford Bridge dengan status pemain bintang dari Liverpool. Namun sayang, penampilan Torres tak segemilang saat berseragam The Reds. (AFP//Ben Stansall)

Fernando Torres melewatkan akhir musim 2009/2010 setelah menjalani operasi. Liverpool melepas Fernando Torres ke Chelsea pada 2011.

Dia tidak kembali ke performa terbaik pada musim berikutnya. Namun dia melakukannya, yang terpenting, mencetak kedua gol dalam kemenangan atas Chelsea pada musim itu.

Chelsea membobol tabungan untuk Torres, senilai 50 juta poundsterling. Penggantinya di Liverpool lebih ampas, Andy Carroll.

7 dari 7 halaman

Eden Hazard

Eden Hazard. Pemain sayap Real Madrid berusia 31 tahun yang telah 3 musim memperkuat Los Blancos sejak 2019/2020 ini belum tampil sesuai ekspektasi karena sering dilanda cedera. Chelsea sebagai klub lamanya kabarnya bersedia menampung sebagai pemain pinjaman musim depan. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Chelsea melepas Eden Hazard ke Real Madrid setelah membawa The Blues meraih kejayaan di Liga Europa.

Investasi yang buruk bagi Real Madrid, dengan biaya awal 85 juta poundsterling.

Sekali lagi, cedera menjadi faktor, dengan pemain Belgia itu hanya bermain 48 kali dalam tiga musim di Liga Spanyol. Dia bukan satu-satunya yang berjuang setelah kepindahan besar-besaran ke Madrid, Luka Jovic juga bernasib sama.

 

Sumber: Mirror